Menurut Tyas, saat bus sampai di depan Gedung Direktorat Jenderal pajak, bus menyerempet pembatas jalan dan terpental ke kanan hingga menyebabkan bus terguling.
Tyas mengaku tertimpa penumpang lainnya ketika bus terguling.
"Saya kan posisinya di kanan, jadi saya ketimpa orang-orang karena bejubel itu di dalam," kata dia.
Kronologinya, saat itu minitrans bernopol B 7558 TAA yang dikemudikan Maruli melaju dari arah timur menuju ke arah barat di Jl Gatot Subroto.
(BACA JUGA: Mustahil Mitsubishi Triton Jadi Rakitan Indonesia, Status Tetap CBU)
Sesampainya di depan Gedung Direktorat Jenderal Pajak, diduga karena kurang hati-hati dan konsentrasi, bumper depan sisi samping kiri minitrans menabrak separator busway.
"Bus kemudian oleng ke kanan dan terbalik dengan posisi ban kiri di atas. Akibat kejadian itu bus mengalami kerusakan dan empat penumpang terluka," kata Argo.