Otomania.com - Mantan pembalap Tech3 yang mengundurkan diri karena sakit, Jonas Folger ditarik oleh Yamaha menjadi test rider asal Eropa.
Dirinya dipilih untuk mendampingi test rider Yamaha asal Jepang yang berjumlah lima orang.
Kabar ini membuat Valentino Rossi bahagia.
Sebab, data balap saat masih di Tech3 sering dicontek Rossi untuk setup motornya.
Bahkan, ternyata, Valentino Rossi sendirilah yang memaksa dan menekan bos tim Yamaha, Massimo Meregalli.
(BACA JUGA: Gempa di Hokkaido, Toyota Jepang Hentikan Produksi Land Cruiser dan Lexus Sementara)
"Aku sangat senang dengan keputusan ini, aku sudah menekan dengan keras Massimo agar merekrut Folger," kata Rossi dikutip dari MotoGP.com.
Rossi mengungkap alasannya sangat ngebet inginkan Jonas Folger.
"Karena bagiku, Folger punya bakat mengagumkan, tapi terutama karena dia adalah pembalap yang masih muda, bukan bekas pembalap yang baru saja pensiun,"
"Itu artinya dia bisa mengendarai M1 seperti halnya denganku atau Maverick dan dia bisa lakukan kerja bagus, terutama masalah elektronik ini, dan itu penting buat Yamaha," tambahnya.
Vinales juga sangat menghargai kemampuan Folger.
(BACA JUGA: Sadis, Selingkuh dan Menolak Diajak Menikah, Janda Muda Tewas Ditembak Pacar di Dalam Honda City)