“Dan jika mereka tidak menggunakan data saya dan tanggapan saya, saya tidak merasa ingin mengambil risiko pengujian - karena untuk mendapatkan hasil Anda harus berkendara mendekati batas,” bebernya.
“Saya kembali ke Ducati untuk bekerja keras dan membantu memenangkan kejuaraan dunia lain, bukan hanya pajangan bagi perusahaan,” jelasnya.
Casey Stoner terakhir menguji motor Ducati Desmosedeci di Sepang pada bulan Februari lalu.
Sebelum menjalani operasi bahu, warisan dari kecelakaan pada lomba ketahanan 8 jam Suzuka pada tahun 2015.
Menurutnya, bahunya bukan hambatan untuk menguji Ducati.
“Saya sudah berlatih dan melakukan motorcross,” kata Stoner yang dijadwalkan melakukan tes motor Ducati lagi bulan depan.
Dari ucapan kekesalannya ini, Casey Stoner tampaknya tidak akan menjalankan tugasnya lagi sebagai test rider Ducati.
(BACA JUGA: Mengerikan, Aksi Begal Rampas HP Dan Sabet Celurit Ke Korban di Bekasi Terekam CCTV)