Suaranya lebih gahar dari Ninja 150RR nih!
Mesin yang sudah bertenaga ini harus diimbangi pengereman pakem, apalagi bawaannya masih menggunakan teromol.
“Modif rem depan ini emang karena udah gak ngerem, gak kuat sama tenaga mesinnya."
"Tadinya cuma mau single disc brake eh ternyata abis, makanya jadi yang double disc."
"Master remnya Formula kayak dipakai motor SE, gue nih yang pertama pakai master rem ini di Lambretta Indonesia,” lanjut Jomal yang banyak mengambil part Lambretta di Reborn Scooter, Jakarta.
(BACA JUGA: Gak Semua Pemilik Xpander Tahu, Mode Bunyi Lampu Seinnya Bisa Diubah)
Sebagai finishing, seluruh bodi dilabur warna yang menjadi trademark Jomal dengan sedikit sentuhan stripping minimalis.
“Warna ini jadi trademark dan favorit gue, namanya Royal Blue."
"Karena warna ini bawaannya adem dan kalem, kalau kena matahari kayak ada warna ijonya tapi kalau udah sore jadi kalem biru gitu,” sebut pria ramah yang memiliki 8 buah Vespa ini.
Tangki bensin aslinya yang hanya 8,1 liter dan ruangnya terbatas, karena tergabung dengan boks dan filter udara, oleh Jomal dilepas.
Gantinya tangki bensin aftermarket berkapasitas 19 liter! Tentunya siap memberi asupan pada mesin baru yang dijamin sangat haus bensin!
(BACA JUGA: Ini Kata Ahli Soal Kualitas Biodiesel B20, Di Amerika Serikat Sih Aman)
Data Modifikasi
Mesin: Super Monza 225 cc Cylinder Kit
Knalpot: Super Monza Exhaust
Karburator: Dell’Orto PHBH 30 mm
Crankshaft: BGM Pro
CDI: Varitronic Variable Electronic Ignition
Kopling: BGM Pro Super Strong Clutch
Rem: Casa performance double disc
Master rem: Formula
Jok: Clubman Lambretta sport seat
Pelek: SIP
Sok depan & belakang: BGM
Ban: Michellin S1 3.50-10