Otomania.com - Densus 88 Antiteror berhasil menembak mati dua dari empat pelaku penembakan petugas PJR Polda Jabar di Tol Kanci-Pejagan, Cirebon.
Tersangka Rajendra Sulistiyanto dan Ica Ardeboran terpaksa ditembak mati lantaran melawan saat disergap di dekat kandang ayam RT 03 RW 13, Desa Kalisalak, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, (3/9/2018) sekitar pukul 09.30 WIB.
Sementara dua lainnya diamankan dalam kondisi hidup dan kini dibawa untuk pengembangan.
Lokasi penyergapan dua pelaku yang juga merupakan teroris jaringan JAD itu diketahui berada di lahan pertanian bawang merah.
Beberapa petani bawang merah pun melihat sekumpulan orang yang sedang berada di sekitar kandang ayam untuk menyisir.
(BACA JUGA: Nahas, Bodi Samping Honda CR-V Wakil DPRD Kendal Ditabrak Kereta Api, Korban Terpental Keluar)
"Ya, tadi saya lihat. Ada beberapa juga bawa senjata. Sedang menyisir ke arah selatan dari kandang ayam itu," kata Sirun (45), Petani Bawang Kalisalak, Margasari.
Selain Sirun, petani bawang merah lainnya pun ikut melihat hal serupa.
Dia adalah Eko (40), seorang petani bawang merah yang berjarak sekitar 500 meter ke arah selatan dari kandang ayam itu.
Saat sedang bertani, Eko melihat sekitar 20 lebih personel sedang menyisir dan memeriksa gubuk putih yang diketahui merupakan tempat tinggal para pelaku saat buron.
"Iya, tadi saya lihat banyak orang bersenjata sekitar 20 orang lebih. Cuman saya ga tau kalo itu sedang mengejar para teroris," ungkap Eko sembari menunjuk gubuk putih tersebut.
(BACA JUGA: Sigap! 29 Begal Motor Di Bandung Diringkus, Ridwan Kamil Terima Kasih ke Polisi)