Otomania.com - Bambang Gunardi, tokoh balap nasional yang juga menjabat sebagai juri MotoGP menghembuskan nafas terakhirnya, Kamis (30/8/2018).
Bambang Gunardi meninggal dunia setelah dirawat di RS Pondok Indah Puri Indah Kembangan Selatan Jakarta Barat pukul 20:22 WIB.
"Beliau mengalami koma dan dirawat di RS Pondok Indah Puri Indah dan menghembuskan napas terakhir pukul 20:22 WIB," kata Eddy Horison dihubungi OTOMOTIFNET via telepon.
Dikutip dari Motorplus-online.com, sebelumnya diberitakan Bambang Gunardi terbaring di rumah sakit.
(BACA JUGA: Meski Bangga, Valentino Rossi Tak Mau Lepas Gelar Juara Dunia ke-10 Demi Adiknya)
BG, panggilan akrab Bambang Gunardi, mengalami serangan jantung Jumat lalu (17/8/2018).
Bambang Gunardi mengalami serangan jantung saat baru kembali dari Pekanbaru, Riau.
Bambang Gunardi saat ini berusia 77 tahun.
BG punya memiliki Super License Juri MotoGP setelah lebih dari 15 tahun ditunjuk Juri MotoGP.
"Lumayan membaik. Masih dalam pengawasan dokter," beber Eko Ryanto dari IndoSpeed yang beberapa kali menjenguk BG.
(BACA JUGA: Mahal Banget, Sekali Selfie Sama Valentino Rossi Harus Bayar Puluhan Juta Rupiah)
IndoSpeed promotor balap nasional yang dibangun BG lebih dari 10 tahun lalu.
Karir internasional sebagai juri balapan dunia membuat BG mendapatkan Outstanding Volunteer Service dari FIM (Federasi Balap Motor Dunia) yang bermarkas di Genewa.
BG juga pernah menjabat sebagai salah satu Direktur Sirkuit Losail, Qatar.
Sampai saat ini BG dirawat secara intensif di RS Pondok Indah, Puri Kembangan.
Selamat jalan Pak BG.