Dibantah Bos Yamaha, Katanya, Ulah Marquez Sendiri Yang Bikin Adiknya Gagal Direkrut Petronas Yamaha

Irsyaad Wijaya - Sabtu, 25 Agustus 2018 | 20:00 WIB

Alex Marquez dan Marc Marquez (Irsyaad Wijaya - )

Otomania.com - Akhirnya Yamaha sudah melengkapi formasi tim satelitnya untuk musim 2019.

Yamaha memilih murid Valentino Rossi, Franco Morbidelli berduet dengan pembalap Moto2 Fabio Quartararo.

Padahal spekulasi sebelumnya, adik Marc Marquez, Alex Marquez yang akan bertandem dengan Morbidelli.

Apalagi jika dilihat dari segi skill lebih mumpuni dan berpengalaman adik Marquez dibanding Fabio Quartararo.

(BACA JUGA: Cal Crutchlow Tercepat, Semua Pembalap Tim Pabrikan Keok Dari Tim Satelit di FP3)

Alex Marquez sudah empat tahun di kelas Moto2 dan dianggap paling mumpuni dibanding kandidat pembalap Moto2 lain yang akan naik ke MotoGP.

Sayangnya, Yamaha sendiri tidak terlihat berminat dan Alex Marquez juga malah perpanjang kontrak bersama Marc VDS di Moto2.

Marc Marquez menjelaskan bahwa Yamaha memang tidak akan rekrut Marquez bersaudara.

"Lin Jarvis pernah bilang bahwa tidak akan ada satu Marquez di Yamaha, dia sudah pernah mengatakan itu padaku di 2016," kata Marc Marquez dikutip dari Sky Sport.

(BACA JUGA: Tinggal Pilih, Tiga Double Cabin Tangguh Sekarang Sudah Di Rentang Harga Rp 100 Jutaan)

Entah karena apa, mungkin karena beberapa konflik yang melibatkan Yamaha dengan Marc Marquez.

Namun, perkataan itu dibantah Lin Jarvis, managing director Yamaha Racing.

Jarvis mengatakan bahwa alasan Yamaha tidak mungkin merekrut Alex Marquez ya karena Marc Marquez sendiri.

"Aku tak pernah bilang begitu ke Marc, menurutku Marc sendiri yang menilai bahwa adiknya belum siap ke MotoGP, di mana dirinya tidak terlalu kuat untuk jadi pilihan utama," tegas Jarvis.

"Lalu, punya adik di Yamaha ketika Marc balapan di Honda, tim rival kami, akan sangat aneh," tuntas Jarvis.

(BACA JUGA: Nyaris Tubruk Jorge Lorenzo di FP2 MotoGP Inggris, Danilo Petrucci Merasa Jadi Korban)