Canggih, Teknologi Mercedes-Benz Bisa Bikin Mobil Ngobrol Sama Pejalan Kaki

Fedrick Wahyu - Rabu, 22 Agustus 2018 | 14:00 WIB

Salah satu contoh fitur canggih pada LED Mercedes-Benz (Fedrick Wahyu - )

Otomania.com - Lampu pada kendaraan punya fungsi utama untuk menerangi jalan saat berkendara dalam kondisi gelap.

Tapi Mercedes-Benz ternyata jadi salah satu produsen yang punya ide mengembangkan LED pintar di headlamp dengan teknologi Digital Light.

Lampu yang dibuat oleh Mercedes ternyata tidak hanya menerangi jalan tapi bisa mengirim pesan.

Pesan pintar ini berbentuk seperti sebuah proyektor yang sering digunakan di dalam ruangan.

(BACA JUGA: Mercedes-Benz Sprinter Gaya Off-road, Van Komersil Bisa Gagah Juga)

Kemampuan LED milik Mercedes ini hadir berkat dua juta pixel di kedua lampu depan Mercedes-Maybach.

"Serta membantu memperluas kemampuan teknologi keamanan Mercedes-Benz seperti driving assistance system," ucap Ola Kallenius, BOD Daimler AG Group Research and Mercedes-Benz Cars Development dalam keterangan resminya, Selasa (21/8/2018).

Digital Light ini juga bisa bekerja dengan menyesuaikan pencahayaan di semua situasi berkendara.

Selain itu terdapat juga fitur high beam yang lebih caNggih dengan nama Multibeam LED.

(BACA JUGA: Atap Dipotong, Mercedes-Benz G500 4X4 Ini Dijual Dengan Harga Fantastis)

Teknologi ini akan bekerja untuk membuat pengendara lain tidak merasa silau karena cahaya mobil ini.

YouTube/Mercedes-Benz
Teknologi LED Mercedes-Benz

Pencahayaan dengan kualitas tinggi ini juga bekerja sama dengan fitur kamera dan sensor di kendaraan untuk mendeteksi pengguna jalan lain.

Data-data yang masuk ke dalam komputer di kendaraan mengalkulasi kondisi jalan bersama dengan sistem navigasi untuk beradaptasi memberikan penerangan di berbagai situasi.

Headlamp pintar ini kemudian dapat menciptakan simbol yang diproyeksikan di jalan.

(BACA JUGA: Mercedes-Benz Yang Ada di Indonesia 80 Persen Rakitan Lokal, Total Ada Enam Model)

Misalnya komputer membaca akan ada perbaikan jalan di depan kendaraan, maka ia akan menciptakan simbol di jalan raya yang memberi peringatan pada pengendara untuk memperlambat lajunya.

Jadi intinya teknologi ini akan lebih aktif mengingatkan keberadaan pejalan kaki yang berada terlalu dekat dengan jalan.