Otomania.com - Beberapa pembalap punya pandangan sendiri soal wacana MotoGP Meksiko di Autodromo Hermanos Rodriguez.
Kebanyakan menilai bahwa sirkuitnya sangat buruk dan berbahaya, juga jumlah balapan yang sudah terlalu banyak.
Namun pembalap Tech3, Johann Zarco, berpikir berlawanan.
"Aku memang belum melihat rencana trek di Meksiko, aku akan melihatnya ketika sudah masuk di kalender," kata Zarco, dikutip dari Speedweek.com.
(BACA JUGA: Flashback, Awal Karir Marc Marquez di Repsol Honda Langsung Bikin Dani Pedrosa Terpelanting)
"Tapi aku serius bahwa aku sangat tertarik lakukan 20 balapan tiap musimnya," tegas Zarco.
Zarco merasa bahwa dirinya masih sangat menikmati datang ke trek.
"Aku masih belum kenyang, aku beradaptasi di setiap trek, 20 cukup banyak, tapi aku juga setuju kalau jadi 22, karena tambah banyak, aku sangat suka balapan," lanjut Zarco.
Selain itu, Zarco menyindir pembalap yang merasa kurang liburan.
"Jika kau ingin persiapan matang, kau tidak perlu mengambil libur lebih dari tiga minggu, setelah akhir musim masih ada 2,5 bulan," kata Zarco.
(BACA JUGA: Lorenzo Boleh Tes Bareng Honda, Tapi Syarat dan Ketentuan Berlaku)
"Jika kau hanya butuh liburan, kau tak perlu berada di sini, jika kau mau menang, maka kau harus duduk di motormu," tuntas Zarco.
Valentino Rossi kemarin sempat mengeluhkan jumlah balapan yang terlalu banyak.
Selain itu, Rossi bahkan mengeluh juga karena liburannya beberapa waktu lalu kurang.
Selain Rossi, Marc Marquez juga sangat tidak setuju jumlah seri MotoGP lebih dari 20.