Acuhkan Peringatan Ducati, Repsol Honda Paksa Jorge Lorenzo Lakukan Tes Pra Musim di Akhir MotoGP 2018

Irsyaad Wijaya - Selasa, 24 Juli 2018 | 21:00 WIB

Jorge Lorenzo (Irsyaad Wijaya - )

Otomania.com - Honda melakukan gerak cepat setelah berhasil tanda tangan kontrak dengan Jorge Lorenzo sebagai pengganti Dani Pedrosa.

Meski saat ini statusnya masih di bawah Ducati, Lorenzo dipaksa oleh Honda untuk melakukan tes pra musim akhir tahun ini.

Padahal pihak Ducati sendiri sudah memperingatkan dengan keras ke Honda, karena enggak bisa asal menurunkan Lorenzo untuk tes pra musim.

Sekadar info, tes pra musim setiap pembalap dijadwalkan setelah seri akhir MotoGP.

MotoGP Valencia jadi seri terakhir setiap musim MotoGP.

(BACA JUGA: Ini Sih Macho-nya Kebangetan, Honda X-ADV Dirombak Habis-habisan, Ditempeli Turbo Pula)

Kalau Jorge Lorenzo enggak bisa tes pra musim setelah MotoGP Valencia, berarti baru awal tahun 2019 Lorenzo mencoba Honda RC213V.

Hanya butuh sekitar empat kali sesi tes Jorge Lorenzo mencoba Honda RC213V jika kesempatan Lorenzo cuma tes di awal tahun 2019.

Maret akhir sudah masuk MotoGP Qatar sebagai seri pembuka.

"Kami enggak peduli dengan sikap Ducati. Paling penting bagaimana pembalap kami bisa secepat mungkin mencoba motor untuk balap musim berikutnya," jelas Alberto Puig, Direktur Prinsiple Repsol Honda yang dikutip dari Crash.net.

Sebelumnya pihak Repsol Honda belum mendapat jawaban dari Ducati tentang Jorge Lorenzo berkaitan tes pra musim akhir tahun ini.

(BACA JUGA: Geger, Beredar Kabar Yamaha Rela Lepas Valentino Rossi Demi Marc Marquez)

"Semakin cepat bisa mencoba motor, semakin banyak data awal yang kita dapat," tutup Alberto Puig.

Sebenarnya Honda pernah melakukan yang sama terhadap Valentino Rossi, seperti Ducati melarang tes pra musim di akhir musim.

Tahun 2003 setelah seri terakhir MotoGP Valencia, Valentino Rossi tidak bisa mengetes Yamaha YZR-M1.

Valentino Rossi baru bisa menguji Yamaha YZR-M1 setelah awal tahun 2004 setelah MotoGP 2000-2003 bersama Honda.