Bohlam Halogen Wealthy Ini Ujungnya Kuning, Apa Bedanya Sama Yang Berujung Hitam Atau Silver?

Fedrick Wahyu - Selasa, 24 Juli 2018 | 13:40 WIB

Bohlam Yellow Top(kiri) (Fedrick Wahyu - )

Otomania.com - Bohlam halogen biasanya ada warna hitam atau silver di ujungnya dan sering disebut black top atau silver top.

Tapi ada juga loh yang berwarna kuning, namanya yellow top.

Tentu ada alasannya.

Pada bohlam halogen dengan black top atau silver top, lebih banyak untuk bohlam dengan sinar putih atau kebiruan.

Bagaimana dengan yellow top?

"Sinar lampunya kekuningan. Biasa diaplikasi untuk negara empat musim," terang Arief Hidayat, dari Wealthy automotive care saat merilis Wealthy yellow top (20/7/2018) di Jakarta.

(BACA JUGA: Headlamp Xpander Dirasa Kurang Terang? Ganti Bohlam Standar Pakai LED)

Menurut Arief, yellow top sangat bisa diaplikasi untuk Indonesia.

Misalnya karena area yang sering dilintasi berkabut, sering hujan lebat atau memang ampuh untuk menembus malam.

Lewat pucuk bohlam berwarna kuning, tidak ada bias warna lain yang dihasilkan dari refleksi sinarnya.

Billy
Printed circuit board lebih tahan panas

Selain itu juga lebih fokus. Jauh berbeda dengan bohlam all weather atau four season bergradasi kuning yang hanya dicoating pada bohlamnya.

Wealthy yellow top yang baru dirilis minggu lalu tersedia sebagai bohlam headlamp aneka mobil. Jenisnya H4, H11 hingga untuk foglamp.