Otomania.com - Johann Zarco dipastikan hengkang dari Yamaha di musim 2019.
Pabrikan KTM sudah menggaetnya menjadi pembalap utamanya.
Hal ini memudarkan harapan besar dari para penggemarnya bahwa Zarco akan menjadi besar di Yamaha.
Sebelumnya, beredar kabar bahwa Valentino Rossi menjadi salah satu hal yang menghambat Johann Zarco di Yamaha.
Namun beberapa waktu terakhir, Johann Zarco kembali membuka tabir isu kepindahannya ke KTM.
(BACA JUGA: Bukan Buat Gaya-gayaan, Cable Ties di Sokbreker Depan Motor Balap Punya Fungsi Penting)
"Faktanya adalah Yamaha tidak pernah mengontakku secara langsung," ungkap Johann Zarco seperti dikutip dari Speedweek.com.
"Mereka tidak pernah memberiku penawaran, sepertinya mereka masih mengharapkan Lorenzo lalu sekarang Pedrosa," tambahnya.
Lalu, sempat ada isu bahwa Johann Zarco akan memilih Honda setelah keluar dari Yamaha.
Ternyata hal itu tidak sepenuhnya hanya sebuah gosip semata.
"Honda menjadi pilihan bagus, tapi komunikasi kami dengan mereka kurang benar," kata Johann Zarco.
(BACA JUGA: Spesifikasi Mesin New Suzuki Jimny Khusus Jepang, Berkode R06A dan Pakai Turbo )
Saat itu Johann Zarco mengaku sudah mencapai kesepakatan dengan KTM.
Tapi pihaknya tidak mau mengumumkan ke publik secara prematur.
Setelahnya, Johann Zarco mengaku sudah kembali mendatangi Honda untuk meluruskan komunikasi.
"Aku datang langsung ke Alberto Puig, menjelaskan pandanganku dan meminta maaf padanya, karena seluruh rencana berakhir sedikit canggung," tambahnya.
Terlepas dari berbagai opsi itu, Johann Zarco sudah menaruh kepercayaan pada KTM.
(BACA JUGA: Berkali-kali Beraksi, Maling Motor Pasrah Saat Ditangkap, Apalagi Pas Temannya Ditembak Polisi)
"Mereka didukung oleh Red Bull, dan selama dua tahun mereka sudah bekerja dengan sukses," kata Zarco.
"Untuk sekarang mereka tidak di depan, tapi aku punya keberanian untuk mencoba," imbuhnya.