Belum Ada Tanda-tanda Kesepakatan, Dani Pedrosa Terancam Gagal Bergabung ke Tim Satelit Yamaha

Fedrick Wahyu - Sabtu, 7 Juli 2018 | 09:00 WIB

Dani Pedrosa (Fedrick Wahyu - )

Otomania.com - Tim Angel Nieto dan SIC (Sepang International Circuit) yang berkolaborasi dan kabarnya untuk menjadi tim satelit Yamaha mengumumkan dua kursi untuk MotoGP musim depan (5/7/2018)

Dengan ini, Yamaha bisa mempertahankan 4 YZR-M1 di grid hingga musim 2021.

Fakta terakhir mengenai formasi di tim baru ini masih belum benar-benar jelas.

Tapi, kemungkinan ada satu hal yang bakal terwujud, Franco Morbidelli akan menjadi salah satu pembalapnya.

(BACA JUGA: Setia Banget, Honda dan Repsol Telah Jalin Kerjasama Selama 26 Tahun, Sudah 15 Gelar Juara Dikantongi)

Lalu, bagaimana dengan Dani Pedrosa yang salama ini dikabarkan akan bergabung dengan Yamaha?

Sepertinya fans pembalap bernomor balap 26 ini harus gigit jari hingga mendekati GP Jerman.

Karena belum ada tanda-tanda bahwa kedua pihak mencapai kata sepakat.

Kabar terakhir datang dari bos Yamaha, Lin Jarvis, dalam pemberitaan di AS.com pada Senin (2/7/2018), menyebutkan negosiasi mereka berjalan lambat.

(BACA JUGA: Bukan Tipuan Digital, Muncul Foto Rossi 'Dibonceng' Marc Marquez)

Saat itu, Lin Jarvis mengatakan bahwa Dani Pedrosa memiliki keraguan.

Salah satu keraguan Dani Pedrosa adalah, terkait motor apa yang akan didapatnya di Yamaha nanti.

Lin Jarvis, secara tersirat mengatakan Yamaha belum menawarkan motor yang sama dengan tim pabrikan.

"Jika kami tawarkan spesifikasi motor seperti tim pabrikan, tentu dia akan langsung menandatangani kontrak sejak lama," ujar Lin Jarvis.

(BACA JUGA: Hot News! Dani Pedrosa Kelihatan Ogah-ogahan, Tim Satelit Yamaha Gaet Pembalap Muda Moto2)

"Aku masih belum tahu motor yang akan dipakainya, tapi jelas dia akan mendapat motor yang kompetitif," tambahnya.

Tapi selain kabar itu, beberapa media sudah mulai menuliskan ada kemungkinan pembalap lain bisa mengisi kursi Pedrosa.

Salah satu media asing, GPone.com, menulis adanya kemungkinan Dani Pedrosa tidak akan bersama Yamaha, dan mungkin dia akan pensiun.

Tim satelit Yamaha harus memutuskan untuk mengambil pembalap berpengalaman atau rookie.

(BACA JUGA: Terlupakan, Yamaha dan Petronas Pernah Jalin Kerjasama di MotoGP Tahun 2000-an, Seperti Ini Livery Motornya)

GPone.com menuliskan Alvaro Bautista bisa menjadi salah satu opsi menjanjikan jika mencari pembalap dengan pengalaman.

Sedangkan, pembalap baru kemungkinan besar adalah pembalap dari VR46 Academy.

Lin Jarvis juga pernah mengatakan, ia sangat ingin mengambil pembalap muda didikan Valentino Rossi untuk melaju di MotoGP.

Tapi, jawaban final baru bisa dipasikan di Sachsenring, Jerman pekan depan setelah Dani Pedrosa membuka kartunya.