Niat Cari Kerjaan, Ehh...Motor Gadis Ini Malah Raib Dibawa Kabur Kenalannya, Ormas Turun Tangan Langsung Ketemu Pelakunya

Ditta Aditya Pratama - Senin, 11 Juni 2018 | 14:00 WIB

Ilustrasi maling ditangkap (Ditta Aditya Pratama - )

Otomania.com - Motor dua orang gadis raib digondol kenalannya yang berjanji mencarikan pekerjaan di Gresik, Jawa Timur.

Tetapi tak berselang lama motor kembali ditemukan berkat bantuan anggota Ormas Pemuda Pancasila Kabupaten Gresik.

I Made Agus, Sekretaris Pemuda Pancasila (PP) Gresik mengatakan, anggotanya di Desa Gesang Kulud, Kecamatan Cerme, semula mengetahui ada dua perempuan pencari kerja yang motornya diminta seseorang.

"Korban ini warga Cerme, kemudian kenal dengan seseorang yang menjanjikan pekerjaan. Kemudian, pelaku pura-pura pinjam motor korban. Ternyata sampai sore hari tidak kunjung dikembalikan," kata Agus, Minggu (10/6/2018).

(BACA JUGA: Insiden Lempar Batu ke Kaca Mobil Terulang di Tol Jagorawi, Pengemudi Selamat Tapi Sempat Syok)

Setelah mendapat informasi tersebut, anggota PP langsung mencari motor korban.

Ternyata, motor tersebut dibawa pelaku berinisial Z, warga Kecamatan Gresik. 

Motor ditinggal di area parkir tempat pelelangan ikan (TPI) Kecamatan Gresik.

Melihat motor yang ditinggalkan itu, anggota PP bersama beberapa warga langsung mengikat motor tersebut sehingga tidak bisa dibawa kabur.

(BACA JUGA: Kasus Makin Pelik, Terduga Pelaku Pelemparan Batu di Tol Cikampek Dilepas Polisi)

Kemudian warga menunggu siapa yang mengambil motor tersebut.

"Setelah ditunggu beberapa jam, ternyata yang mengambil motor itu Z, warga Kecamatan Gresik. Kemudian, Z langsung dilaporkan ke Polsek Gresik Kota," katanya.

Dalam pemeriksaan di Mapolsek Gresik Kota, Z diduga sering melakukan kejahatan serupa.

Sementara, kedua korban penipuan mengaku kenal dengan Z dari Facebook.

(BACA JUGA: Jangan Ragu, Lapor Ke Sini Jika Memakai Toilet SPBU Pertamina Ditarik Uang)

Mereka lantas bertemu di sekitar minimarket Jalan Gubernur Suryo, Gresik.

"Ya percaya saja. Menjelang lebaran pengen cari kerja untuk membantu orangtua," kata kedua korban yang enggan menyebutkan namanya.