Otomania.com - Mendekati Hari Raya Idul Fitri, banyak masyarakat yang sudah mempersiapkan diri untuk mudik bersama keluarga.
Terlebih jika menjadi karyawan pasti mendapatkan uang Tunjangan Hari Raya (THR) yang diberikan perusahaan.
Nah, jika memang berencana untuk melakukan mudik ke kampung halaman, berikut ada tips mengatur uang dalam perjalanan.
Perencana Keuangan Prita Ghozie membagi tips mengatur uang dalam perjalanan mudik agar tetap hemat dan efisien.
(BACA JUGA: Beli Kia Grand Sedona di Jakarta Fair, Bisa Dapat Hadiah Menarik Mulai Head Unit DVD Sampai Kaca Film Gratis!)
1. Kesiapan kendaraan Anda.
Hal ini untuk mencegah kendaraan Anda menghadapi masalah dalam perjalanan mudik akibat kurangnya perawatan.
2. Dana untuk Bensin dan Tol.
Biaya ini terkadang suka lupa dipersiapkan, alhasil dana untuk bensin dan tol diambil dari pos untuk dana jalan-jalan.
"Sebaiknya untuk bensin, Anda menyediakan uang tunai sejumlah estimasi yang sudah Anda perkirakan sebelumnya namun untuk uang tol, gunakan fasilitas uang elektronik supaya lebih efektif dan efisien," kata Prita.
3. Dana untuk Makan dan Penginapan.
Perjalanan mudik tidak terlepas dari kondisi jalan yang tidak menentu.
(BACA JUGA: Patut Ditiru Semangatnya! Kumpulan Orang-Orang Bisa Beli Motor Pakai 'Uang Receh', Ngumpulin Sampai Puluhan Juta)
Sebagai contoh, estimasi lama perjalanan mudik yang harusnya bisa ditempuh dalam 10 jam sampai ke tujuan, namun karena kondisi jalan yang padat terpaksa harus menginap.
Anda bisa menggunakan fasilitas kartu kredit atau lebih bijak lagi dengan kartu debit.
4. Dana Darurat.
Melihat dari kondisi yang terjadi setahun lalu dimana banyak pemudik yang terjebak sampai berhari-hari di kawasan Brexit.
Dana darurat ini dikhususkan untuk kondisi tak terduga.
(BACA JUGA: Menegangkan! Video Pengejaran Daihatsu Gran Max Pelaku Tabrak Lari Ibu dan Anak Oleh Pengendara Motor, Bukan Berhenti Malah Meledek)
Untuk berjaga-jaga kebutuhan darurat apakah perlu memisahkan uang untuk pergi mudik dan pulang mudik?
"Tidak perlu memisahkan uang untuk pergi dan pulang mudik. Cukup alokasikan dana perjalanan mudik dalam satu akun saja yang Anda bisa bagi untuk keperluan bensin, makan, dan penginapan," ucapnya.
"Untuk keperluan uang tol bisa Anda alokasikan pada uang elektronik dan siapkan uang receh untuk tol yang masih belum dilengkapi dengan fasilitas GTO dan bisa juga untuk uang parkir," ucapnya menambahkan.