Jawaban si 'penipu' memang meyakinkan.
"Itu sisa angsuran dari pemilik pertama," jawab pemilik nomor WA tadi.
Ketika ditanya lebih lanjut agar ketemuan terlebih dahulu, si penipu tadi berkilah.
"Mohon maaf bukannya kami tidak mau ketemu dengan anda, tapi kanmi tidak berani dulu ketemu langsung sama calon konsumen jika belum ada DP sebagai jaminan di marketing. Karena nanti dikira kami main belakang. Bisa-bisa kami dipecat," bilangnya.
(BACA JUGA: Waduh, Mobil Pelat Merah Setda Kerinci, Jambi Sampai Telat Pajak, Penyebabnya Karena Ini...)
Saat ditanya lagi berapa uang mukanya, dia jawab Rp 1,5 juta untuk motor dan Rp 5 juta untuk mobil.
Nah, terhadap pesan atau broadcast dari WA atau facebook, sebaiknya hati-hati.
Intinya, jika diajak ketemua menolak, ini indikasi kuat adanya unsur penipuan.
Satu lagi, jangan pernah melakukan transfer uang sebelum surat-surat dan kondisi kendaraan dicek.
(BACA JUGA: Idaman Pria Banget.... Polwan Pakai Jilbab Juga Ada Aturannya Enggak Boleh Asal)