Otomania.com - Kebanyakan kendaraan hybrid mempunyai baterai Lithium-ion. Begitu pula dengan Honda PCX Hybrid.
Baterai lithium-ion ini punya fungsi untuk mengerakkan motor listrik.
Baterai ini akan memberikan pasokan listrik ke power drive unit (PDU) di Honda PCX Hybrid.
Dari PDU kemudian diteruskan ke Alternating Current Generator (ACG) starter yang berperan sebagai motor listrik.
Seiring pemakaian, baterai lithium-ion juga bisa habis masa berlakunya.
(BACA JUGA: Enggak Lama Lagi, V-Ixion dan CB150R Dapat Pesaing Baru, Berstatus Impor)
"Masa pakai baterai lithium-ion Honda PCX Hybrid itu selama 8 tahun," buka Endro Sutarno, Technical Service Division PT Astra Honda Motor di Sunter, Jakarta Utara, belum lama ini.
"Pada tahun kelima, baru akan berasa ada penurunan (performa baterai)," tambahnya.
Ada indikator menurunnya kemampuan baterai lithium-ion Honda PCX Hybrid.
"Bar yang menujukkan assist motor listrik, yang ada di speedometer akan cepat berkurang," tambahnya.