Otomania.com – Di antara model lainnya, Honda Brio belakangan ini menjadi tulang punggung penjualan Honda Prospect Motor (HPM).
Padahal merek lain yang paling laris di kelas MPV yang jelas bisa memuat banyak penumpang.
Nah di Honda justru ditempati city car, padahal masih ada Mobilio yang bermain di kelas 7-penumpang.
“Kalau melihat demand-nya, penjualan Brio bisa stabil sekitar 5.000 unit per bulan sampai akhir tahun,” kata Jonfis beberapa waktu lalu.
(BACA JUGA: Per Sokbreker Honda All New PCX Miring, Kata AHM Hanya Visual Saja Fungsinya Masih Normal)
Jonfis mengatakan, sejak pertama meluncur sampai saat ini penjualan Brio naik terus.
“Kami merasa bahwa permintaanya cukup pure dan solid, serta sudah bertahan lama sekitar 4 tahun,” lanjutnya.
Ia pun sudah merangkum 4 hal yang jadi alasan kenapa Honda Brio bisa laris banget.
Pertama adalah soal mayoritas pendapatan masyarakat yang berada di level UMR (Upah Minimum Regional).
(BACA JUGA: Buat Mudik Lebaran 2018, Tol Cipali Kurang Aman, Perlu Tambahan Rambu-Rambu)
“Karena memang dari struktur pendapatannya kan begitu ya, yang bawah lebih lebar,” tutur Jonfis.
“Kedua, konsumen juga bisa memilih Brio karena mobilnya fun to drive,” tambahnya.
Menurut Jonfis, hal selanjutnya adalah karena harganya yang murah.
“Kemudian karena running cost-nya juga rendah dan hemat BBM,” jelasnya.
(BACA JUGA: Jangan Ketipu, Cairan Anti Bocor Ternyata Berbahaya Buat Ban Tubeless, Bisa Mengeras Jadi Serbuk!)
“Jadi sesuai dengan segmen kelas itu, masalah safety, masalah brand, masalah lainnya itu selanjutnya,” tutup Jonfis.