Meminimalisasi Pergerakan Teroris, Polres Situbondo Razia Kendaraan, Cegah Teroris Dari Surabaya Lari ke Bali

Irsyaad Wijaya - Minggu, 13 Mei 2018 | 19:30 WIB

Kapolres Situbondo, AKBP Awan Hariono pimpin razia kendaraan (Irsyaad Wijaya - )

"Ada tujuh gereja yang akan kita lakukan pengamanan ekstra untuk mengantisipasi kejadian yang terjadi di Surabaya," katanya.

Saat disinggung pemetaan titik rawan di Situbondo, Kapolres Awan menegaskan untuk saat ini wilayah Situbondo dalam kondisi aman dan kondusif.

(BACA JUGA: Gerakan Khas Valentino Rossi, Dulu Dianggap Aneh Ehh...Sekarang Banyak Yang Niru)

"Bahkan kita juga merazia tempat kos-kosan, hal ini untuk mengantisipasi para pengunjung di tempat kos yang tidak memiliki KTP atau orang yang mencurigakan."jelasnya.

"Tentunya ini menjadi sasaran utama kami untuk mendeteksi dini," sambungnya.

Razia kendaraan, lanjutnya, dengan sasaran kemungkinan adanya radikalisasi, barang yang mencurigakan atau bahan kimia serta tindak pidana lainnya.

Sementara itu, ketua GP Ansor, Yogie Kriptian Syah, mengatakan keterlibatan Banser untuk memberikan support kepada aparat penegak hukum.

"Ini merupakan jawaban, yang selama ini banyak pertanyaan Banser jaga gereja. Kejadian pada hari ini menandakan patut waspada dan kita support keamanan untuk menutup semua celah lahirnya bibit radikalisme dan terorisme. Khususnya di wilayah Kabupaten Situbondo," kata Yogie.

(BACA JUGA: Mobil Sampai Terangkat Karena Kerasnya Ledakan Bom di Gereja SMTB, Surabaya)