"Maksud tulisan tersebut sebagai petunjuk untuk melepas busa di pipi atau cheek pad pada helm," buka Imas Prayogo, Kepala Toko Prime Gears, ketika ditemui beberapa waktu lalu.
Fitur ini biasanya hanya digunakan saat keadaan darurat.
Saat kecelakaan, orang tidak boleh sembarangan menolong korban yang tergeletak bila tidak tahu kondisinya.
(BACA JUGA: Marc Marquez Bakal Pakai Helm Baru Di GP Amerika)
"Jadi ketika pengendara motor kecelakaan dan tidak sadarkan diri, orang yang menolong bisa melepas helm tanpa banyak menggerakan leher dan kepala korban," lanjut Imas.
Caranya, dengan cara menarik busa di pipi ke bawah sesuai petunjuk tulisan di helm, tentunya untuk mengurangi risiko cidera pada korban yang terjatuh.
Jika busa bagian kedua pipi sudah lepas, tentunya akan mudah melepaskan helm dari kepala korban karena helm sudah longgar.
Ingat Sob, penggunaan helm bukannya menghindari kamu dari kecelakaan, tetapi untuk meminimalisir efek dari kecelakaan.
Jadi jangan semena-mena kalau sudah pakai helm branded premium jadi bisa seenaknya berkendara ugal-ugalan.
Tetap harus safety riding yah Sob!