Otomania.com — Mitsubishi saat ini tengah di atas angin. Xpander, salah satu produk yang turun di kelas LMPV, menjadi mobil terlaris Februari 2018. Toyota Avanza yang kerap disebut mobil sejuta umat, harus rela serahkan tahta.
Data wholesales Gaikindo Februari 2018 menunjukkan, Mitsubishi Xpander terdistribusi 7.400-an unit, naik 4,53 persen dari Januari (7.079). Toyota Avanza menurun, mengirimkan unit sebesar 6.773 unit, padahal Januari 2018 mencapai 7.543 unit.
Jika dibandingkan, market share Mitsubishi Xpander sebesar 31 persen, dan Toyota Avanza ada di 28 persen.
Soal ini, Fransiscus Soerjopranoto, Executive General Manager PT Toyota Astra Motor, tapi tak memberikan banyak komentar. “Iya (wholesales 6.773 unit), tapi untuk retail sales masih di atas 7.000 unit. Artinya, stok di diler masih sehat,” ucap Soerjopranoto.
“Kami bersyukur kepada pelanggan yang masih percaya dengan produk Toyota seperti Avanza. Toyota selalu mengedepankan layanan terbaik untuk pelanggannya sehingga pelanggan mudah mendapatkan layanan-layanan Toyota, seperti halnya jumlah outlet yang sudah di atas 300 jaringan,” imbuh Soerjopranoto, dikutip dari Kompas.com, Selasa (13/3/2018).
(BACA JUGA: Nissan Siapkan Kembaran Mitsubishi Xpander, Tapi Tak Sama Persis)
Lain pihak, Imam Choeru Cahya, Kepala Penjualan dan Pemasaran Mitsubishi Motor Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), tak terlalu melihat atau menghiraukan perolehan LMPV Xpander yang berada di puncak saat ini.
Upaya Mitsubishi saat ini hanya memenuhi pesanan calon konsumen yang sudah mengular antreannya.
“Memang benar wholesales di Februari untuk Xpander 7.400 unit dengan market share 31 persen. Tapi fokus kami akan terus berusaha mempercepat pemenuhan delivery kepada konsumen yang telah melakukan inden,” kata Imam.