Otomania.com - Sebelumnya telah dibahas mengenai dampak tak pernah isi bahan bakar penuh pada tangki, yakni berakibat timbul karat di dalam tangki, dan dipastikan berbuntut panjang jika dibiarkan.
Masalah tersebut bisa berpengaruh pada sistem kinerja mesin. Tangki yang kotor akan mengalirkan bahan bakar yang kotor dan pompa bensin bisa tersumbat oleh kerak dari karat.
Lantas, bagaimana cara mengatasi tangki motor yang sudah terlanjur terkena karat Sebenarnya karat dalam tangki bisa dihilangkan seperti dijelaskan Sidik, Teknisi dealer Yamaha Deta, Pondok Bambu, Jakarta Timur.
Caranya, pertama, lepaskan tangki dari dudukan sasis motor. Langkah selanjutnya menguras tangki dengan air sabun hingga bersih tanpa ada tersisa bensin di dalamnya.
(BACA JUGA: Sering Biarkan Tangki Motor Kosong? Begini Dampaknya)
"Selepas dipastikan benar-benar bersih dari bensin, masukan air cuka yang dicampur air hingga penuh. Lalu didiamkan seharian, setelah itu dibilas dan kocok tangki pakai bensin. Kemudian, kuras sampai bersih dan kering," tutur Sidik, Selasa (9/1/2018).
Lalu kenapa air cuka yang dipilih? Karena, asam cuka merupakan zat yang bersifat korosif terhadap banyak logam, membentuk gas hydrogen dan garam-garam asetat. Garam asetat yang dihasilkan mudah larut dalam air sehingga terjadi pengikisan.
Selanjutnya terjadi kembali pembentukan garam asetat yang kemudian terkikis kembali. Proses ini terus berulang sehingga dalam jangka waktu yang lama logam melarut dalam air.
Setelah proses itu semua selesai ada baiknya lapisi tangki dengan pelapis lantai (Epodur). Karena menurut Sidik, cairan tersebut bersifat anti karat yang aman digunakan pada tangki dan dapat mencegah terjadinya korosi.
(BACA JUGA: Solusi Darurat saat Tangki Motor Bocor)
Langkahnya hampir sama dengan proses awal saat bersihkan dengan cuka tadi, bedanya cairan epodur hanya cukup dimasukan ke dalam tangki bensin. Selanjutnya, kocok tangki bensin agar cairan melapisi bagian dalam tangki secara merata.
"Setelah tangkinya dikocok-kocok sampai kira-kira merata, lalu sisa cairannya dibuang. Jangan sampai ada yang mengendap atau menggumpal," lanjutnya.
Langkah terakhir tunggu sampai cairan epodur mengering sendiri, jika sudah mengering bisa langsung dipasang kembali dan motor pun siap digunakan.
Ada baiknya rawat tangki motor anda dengan selalu mengecek isi bahan bakar yang tersisa jika tak ingin dibuat pusing ketika tangki sudah berkarat.