Meski Merosot, Daihatsu Xenia Diyakini Belum "Madesu"

Otomania.com - Low MPV andalan Daihatsu, Xenia, penjualannya kian meredup oleh model lain di merek yang sama.

Penjualan terlaris mobil penumpang Daihatsu kali ini digamit oleh Sigra, dari data wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Januari-September 2017.

Sembilan bulan pertama 2017, Xenia mengalami penurunan sampai 13,17 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.

Memang, antara Sigra dan Xenia punya ukuran mesin yang beda tipis, ditambah lagi dengan harga Sigra yang lebih menggiurkan.

Baca: Perlawanan Daihatsu untuk Xpander dan Wuling

Apakah masa depan Xenia bakal suram? Hendrayadi Lastiyoso, Marketing & CR Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) mengatakan, Xenia tidak “madesu” alias masa depan suram.

Daihatsu optimis ke depanya masih terbuka lebar untuk bisa meraih hasil lebih positif.

Ghulam/KompasOtomotif

Wholesales Daihatsu Januari-September 2017 (diolah dari data Gaikindo 2017).

Sigra, kata Hendrayadi, jika dilihat dari komposisinya mencapai 25 persen sampai 26 persen year to date Januari-Oktober 2017.

Sementara Xenia yang dulunya di mobil penumpang sangat dominan, saat ini hanya 20 persen.

“Bukan berarti dengan itu disebut kalau penjualan Xenia turun, karena sampai saat ini masih sangat baik dengan rata-rata terjual 2.900 unit sampai 3.000 unit per bulannya. Secara komposisi memang di bawah Sigra, tapi penjualan masih cukup baik,” kata Hendrayadi, Jumat (10/11/2017).

“Sehingga bagiamana masa depannya? kalau saya bilang tidak suram. Masa depanya masih bagus dan masih baik,” ucap Hendrayadi.