Otomania.com - Ada yang beda dari transmisi manual 5-percepatan Mitsubishi Xpander. Arah atau posisi gigi mundur tidak sama dengan mobil Jepang kebanyakan.
Ya, selama ini kita kerap disuguhi dengan ekspos Xpander transmisi matik. Padahal transmisi manual juga menjadi salah satu incaran, apalagi untuk konsumen fleet.
Nah, belakangan, para pemilik Xpander transmisi manual membagikan impresi mereka setelah produk tersebut diantarkan ke tangan mereka.
Dari beberapa postingan yang tersebar, ada yang menarik dari model transmisi manual Xpander.
Posisi gigi mundur atau reverse berada di kiri atas. Memasukkannya, pengemudi harus menarik cincin yang berada di bawah knob transmisi ke arah atas lalu gerakkan tuas ke posisi paling kiri dan arahkan maju.
"Tidak ada alasan khusus kenapa memakai model seperti itu. Cuma dari beberapa komentar pengguna, model seperti ini memang dianggap mirip seperti produk Eropa. Artinya di benak banyak orang lebih aman," ucap Boediarto Department Head Technical Service Department PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) saat dihubungi Rabu, (18/10/2017).
Bagi konsumen yang selama ini menggunakan model MPV terutama produk Jepang, posisi gigi mundur berada pada sisi kanan bawah, tepat pada posisi berlawanan gigi kelima.
Model transmisi gigi mundur ke arah depan ini memang jadi ciri khas produk-produk Eropa dan Amerika untuk keamanan penggunaan transmisi manual.
Selain Xpander ada juga produk Toyota Sienta yang menggunakan sistem ini, namun keduanya tidak berada di kelas yang sama.
Boediarto mengungkapkan, penggunaan transmisi manual ini akan memberikan pengalaman berkendara yang lebih seru bagi pengemudi. Terutama yang menginginkan pengendalian menyeluruh terhadap kendaraan.
"Pastinya manual lebih galak. Apalagi gigi transmisinya lima, memudahkan buat pengemudi," ucap Boediarto.
Xpander dengan transmisi manual tersedia dalam tiga varian. Exceed M/T dibanderol Rp 214.550.000, GLS M/T dibanderol Rp 208.550.000 dan GLX M/T dibanderol Rp 189.050.000.
| Editor | : | Donny Apriliananda |
| Sumber | : | KompasOtomotif |
KOMENTAR