Otomania.com - Yamaha RX-King generasi terakhir lansiran 2006-2008 memang beda dari para pendahulunya dari berbagai aspek.
Sebut saja penggunaan head lamp bulat, sistem kelistrikan DC, lampu sein yang lebih kecil, lampu belakang bentuk segi lima, hingga adanya catalytic converter pada knalpot Yamaha RX-King dengan usia termuda ini.
Makanya, sekilas Yamaha RX-King generasi terakhir tersebut bakal terlihat mirip Yamaha V-Ixion generasi pertama yang sudah memakai mesin berteknologi injeksi.
Segala perubahan termasuk di sistem knalpotnya ini bukan tanpa maksud, karena Yamaha RX-King kala itu harus berkutat dengan regulasi emisi Euro 2.
Makanya motor yang berjuluk RX-King peredam ini, terbilang lebih ramah lingkungan dibanding generasi sebelumnya karena asap yang dihasilkan dari mesin 2-tak miliknya terbilang minim.
Meski begitu, performa mesin 135 cc New RX-King di jalanan tetap terasa 'bengal' bagi pengendara.
Dari hasil pengetesan tim dari Majalah OTOMOTIF edisi 43 yang terbit tahun 2007, akselerasi mesin yang berpadu dengan karburator Mikuni 26 mm ini tetap menjambak.
Entakan mesin bahkan terasa di setiap gigi transmisinya. Bahkan tenaganya membuat ban depan kerap terangkat saat memindahkan gigi.
Apalagi ketika putaran mesin berada di 5.000 rpm, tenaga dan momen puntirnya sudah selayaknya motor 4-tak yang dikenal punya torsi besar.
Baca Juga: Bukan Cuma Unitnya, Brosur Yamaha RX-King Juga Jadi Koleksi, Harga Enggak Murah
Berikutnya, manuver New RX-King ini juga tetap terasa sama dari model sebelumnya karena dimensi rangkanya tidak berubah.
Karena itu, handling New RX-King masih terasa lincah dan gesit saat berlari di jalanan.
Kesimpulannya, tim OTOMOTIF menilai Yamaha New RX-King masih layak disebut 'Motor Jambret' lantaran akselerasinya yang boleh diadu.
Namun di atas kertas, performanya tetap tak bisa mengalahkan model lawasnya.
Tapi di sisi lain, New RX-King memiliki konsumsi BBM yang cukup baik dengan hasil 35 kilometer per liter.
Selain itu bagi penggemar motor legendaris ini, New RX-King dinilai memiliki keunikan yang tidak ada dibanding RX-King lawas.
Hal tersebutlah, yang membuat harga Yamaha RX-King peredam juga tinggi di pasaran dan pernah terjual dengan banderol Rp 80 juta.
Berikut data tes performa Yamaha RX-King generasi terakhir dari Tabloid OTOMOTIF:
Akselerasi | Hasil |
0-60 km/jam | 5,14 detik |
0-80 km/jam | 8,73 detik |
0-100 meter | 8,35 detik |
0-201 meter | 12,05 detik |
Top Speed | 130 km/jam |
*Catatan
• Pengetesan dilakukan malam hari.
• Bobot pengendara sekitar 85 kilogram.
• Alat tes akselerasi menggunakan Vericom 2000.