Otomania.com - Langsung Cek Bagian Ini Jika Indikator Panas Mendadak Muncul di Honda Vario.
Buat pemilik skuter matik (skutik) Honda Vario harus waspada jika indikator suhu di panel instrumen motornya mendadak menyala.
Jika indikator suhu Honda Vario menyala, ada beberapa bagian yang perlu dilakukan pengecekan.
Menurut Suhendri, mekanik Bagus Motor yang berlokasi di Jl. Rorota Cakung, Cilincing, Jakarta Utara.
Para pemilik skutik Vario wajib mengecek kondisi coolant jika indikator suhu menyala.
"Saya baru-baru ini dapat konsumen yang datang dengan kondisi indikator suhu menyala, dan saya langsung cek ke coolant," terang Hendri sapaan akrabnya.
"Ketika dicek, kondisi coolant atau air radiator di tabung reservoir benar-benar nyaris kosong. Tersisa sedikit sekali," tambahnya.
Setelah itu, Hendri coba isi kembali mengisi air radiator dan reservoir, dan indikator suhu pun tidak menyala lagi.
Namun menurutnya, coolant atau air radiator jarang sekali berkurang sampai nyaris habis di tabung reservoir.
Baca Juga: Benarkah Motor Matic Harus Sering Servis CVT saat Musim Hujan? Mekanik Kasih Penjelasan Begini
Makanya, jika hal itu terhadi harus cek area lain, terutama area radiator apakah ada kebocoran atau tidak.
"Saya lanjut cek ke area slang radiatornya, ternyata memang ada yang robek sedikit, jadi air radiator terbuang keluar," ungkapnya.
Berkurangnya air radiator membuat sistem pendinginan tidak sempurna, bikin mesin panas dan indikator suhu menyala.
Jika tidak terdapat kebocoran bagian luar radiator, coba cek juga kondisi oli mesin motor.
Kalau oli mesin motor berubah jadi kecoklatan, bisa jadi air radiator rembes ke dalam mesin dan bercampur dengan oli.
Biasanya ada kebocoran sil atau paking yang bikin air radiator rembes masuk ke dalam.