Otomania.com - Seperti diketahui, tekanan angin ban motor harus sesuai dengan rekomendasi dari pabrikan.
Maka dari itu bakal ada efek negatif yang bisa muncul jika tekanan angin pada ban motor terlalu tinggi.
"Tekanan angin ban motor yang terlalu tinggi membuat ban motor jadi kurang elastis," ucap Miko Andryan, pengelola Toko Khay Tire, Kamis (13/10/2022).
Menurutnya, ban motor yang kurang elastis akan dapat mempengaruhi bantingan motor.
"Efeknya bantingan motor jadi terlalu keras meskipun sudah dibantu oleh sokbreker," jelas Dede.
"Apalagi kalau lewat jalan rusak atau keriting, lebih terasa lagi kerasnya," ujarnya, saat ditemui di Jalan Raya Parung Bingung No.17, Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat.
Hal itu, karena salah satu fungsi dari ban juga untuk memberikan redaman, makanya efek itu jadi hilang jika tekanan terlalu keras.
Oleh karena itu, Dede menganjurkan untuk mengisi angin ban motor sesuai dengan tekanan rekomendasi pabrikan.
Baca Juga: Musin Hujan, Ini Pilihan Kembangan Ban Motor yang Cocok Digunakan di Jalan Basah
"Kalau mau nyaman sebenarnya cukup isi tekanan angin ban sesuai dengan rekomendasi atau anjuran pabrikan," saran Dede.
"Artinya tekanan angin yang pas, tidak terlalu rendah atau kempis namun tidak terlewat kencang juga," pungkasnya