Awas Salah Pilih Cover Radiator, Bisa Bikin Mesin Motor Overheat, Ini Cirinya

Parwata,Uje - Jumat, 9 September 2022 | 20:00 WIB

Ilustrasi radiator tanpa cover di skutik Yamaha (Parwata,Uje - )

Otomania.comCover radiator motor sendiri di pasaran cukup banyak pilihannya, mulai dari merek, model, hingga harga.

Nah, buat para pemilik motor yang pengin pasang cover radiator aftermarket sebaiknya berhati-hati dalam memilihnya. Agar nantinya tidak menimbulkan efek negatif pada mesin motor

Hal tersebut seperti disampaikan oleh Vincentius Yosafat Fransiscus, marketing coolant merek Vitesse, ia mengingatkan jangan sampai salah pilih.

"Banyak yang salah pilih cover radiator efeknya malah bikin mesin rawan overheat," buka Vincen.

Menurutnya, ciri cover radiator aftermarket yang bikin mesin motor gampang overheat adalah yang kisi-kisinya terlalu rapat.

Radityo Herdianto/GridOto.com
Lubang cover radiator tetap harus banyak dan besar agar aliran udara bisa maksimal mendinginkan air radiator

"Cover radiator yang bentuk kisi-kisinya terlalu rapat malah membuat angin yang berfungsi untuk mendinginkan air radiator terhalang," jelasnya.

Efeknya, tentu menjadikan proses pendinginan mesin jadi tidak maksimal dan bikin rawan overheat.

"Apalagi kalau sampai ada yang pasang plat nomor menutup radiator, ini sama saja merusak mesin motor," imbuhnya.

Intinya, cari cover radiator aftermarket yang kisi-kisi lubangnya tidak terlalu rapat agar udara tetap bisa mengalir dengan leluasa.

Baca Juga: Radiator Motor Boleh Diisi Air Keran, Tapi Ada Syaratnya! Jangan Keseringan Ya Bisa Bahaya

"Gampangnya bisa pakai merek yang terkenal karena biasanya sudah teruji produknya. Memang secara harga mungkin sedikit mahal, tapi partnya aman digunakan," kata Vincen.

Pasang cover radiator sendiri sebetulnya bagus untuk melindungi dari benturan yang bisa mengakibatkan kebocoran.

"Terutama untuk motor yang dipakai di jalan berbatu atau sering dipakai turing. Tapi intinya cari cover yang bagus dan jangan yang murahan," pungkasnya.