Cara Hemat Memperbaiki Dinamo Starter Motor Rusak, Bengkel Spesialis Ungkap Awetnya Sama Kaya Ganti Part Ori

Parwata,Uje - Senin, 27 Juni 2022 | 07:00 WIB

Ilustrasi dinamo starter motor (Parwata,Uje - )

Otomania.com - Cara hemat memperbaiki dinamo starter motor rusak, bengkel spesialis ungkap awetnya sama kaya ganti part ori.

Seiring dengan usia waktu pemakaian, dinamo starter motor bisa mengalami rusak yang berakibat motor sulit dinyalakan.

Tubagus Reza dari Bagus Motor di Jl. Rorotan Cakung, Cilincing, Jakarta Utara, mengatakan.

"Ciri dinamo starter motorrusak itu ketika digunakan untuk menyalakan motor seperti berat atau tidak ada respon saat kita tekan tombol starter," ucap Tubagus Reza.

"Selain itu, dari area dinamo juga seperti ada muncul suara kasar atau justru tidak ada suara sama sekali saat tombol starter ditekan," lanjut Tebe sapaan akrabnya.

Dinamo starter motor tidak berfungsi ini bisa diakibatkan oleh adanya kotoran saja.

"Biasanya mekanik akan mengecek dinamo dan coba dibersihkan terlebih dahulu. Karena kotoran juga bisa membuat kinerja dari dinamo berat sehigga sulit menyalakan motor," terangnya lagi.

Namun, jika sudah dibersihkan masih sama saja, tentu akan lebih baik jika segera diperbaiki.

Menurutnya, dinamo starter motor yang rusak rata-rata masih bisa diperbaiki atau diservis dengan mengganti beberapa komponennya.

Baca Juga: Wajib Tahu, Ganti Bohlam Motor Jangan Pegang Kacanya, Ini Yang Terjadi Jika Nekat Dilakukan

"Kalau diperbaiki memang lebih hemat dibandingkan beli starter motor baru. Sebab harga dinamo starter itu kan mahal," tegasnya.

Harga dinamo starter baru bisa lebih dari Rp 200 ribu, sedangkan kerusakan paling sering itu akibat dari tipisnya arang dinamo starter saja seiring pemakaian.

Dok. M+
Ilustrasi arang carbon brush dinamo starter

"Harga arang dinamo stater itu cuma Rp 30-50 ribuan saja sudah termasuk jasa bongkar pasang. Jadi jauh lebih murah ketimbang ganti baru," yakinnya.

"Atau di lilitan tembaga atau angkernya itu ada yang bermasalah, kalau angkernya biasanya Rp 80-150 ribuan sudah termasuk bongkar meskipun area tersebut cukup jarang bermasalah," tambahnya lagi.

Tapi memang, rata-rata part yang digunakan sebagai pengganti bukan part ori atau istilahnya KW.

"Tapi setidaknya dengan harga yang lebih terjangkau part tersebut hitungannya awetnya sama seperti part ori," tutup Tebe.