Otomania.com - Air radiator memiliki fungsi yang sangat penting yakni untuk menjaga suhu mesin mobil selalu stabil.
Dan tanpa air radiator yang kondisinya baik, maka mesin akan sangat mudah mengalami overheat.
Meski begitu, banyak yang belum mengetahui ciri air radiator perlu dilakukan penggantian.
Dijelaskan oleh Suparna, selaku Kepala Bengkel resmi Toyota Auto2000 Cilandak, Jakarta Selatan.
"Air radiator yang sudah waktunya perlu diganti baru itu biasanya warnanya sudah mengalami keruh," sebut Suparna.
"Perubahan warna ini juga mengindikasikan kualitas air radiator sudah menurun," tambahnya.
Baca Juga: Sudah Ganti Radiator Baru, Ini Penyebab Mesin Mobil Masih Overheat
Selain bisa diketahui dari indikasi warna, tingkat penguapan yang tinggi juga bisa menjadi acuan air radiator perlu ganti baru.
Kadar glycol yang sudah turun membuat air radiator menjadi mudah menguap.
Secara penggunaanya, air radiator mobil idealnya adalah 40.000-50.000 km.
elain itu pengurasan air radiator lama perlu juga dilakukan.
"Kalau perlu radiator sekalian di flushing agar kotoran yang ada di jalur air radiator bisa terangkat dengan baik," pungkasnya.
Nah, jadi sudah tahu ya ciri-ciri air radiator mobil perlu diganti agar terhindar dari mesin overheat.
Baca Juga: Radiator Tidak Bocor Tapi Air Radiator Sering Habis, Ini Penyebabnya