Tol Cisumdawu Seksi II Sebagian Jalurnya Masih Tanah tapi Mau Dibuka saat Mudik Lebaran, Begini Penuturan Polisi

Naufal Nur Aziz Effendi - Senin, 18 April 2022 | 11:00 WIB

Tol Cisumdawu seksi II jalurnya masih tanah tapi mau dibuka saat mudik Lebaran, begini penuturan polisi. (foto ilustrasi) (Naufal Nur Aziz Effendi - )

Otomania.com - Tol Cisumdawu seksi II sebagian jalurnya masih tanah tapi mau dibuka saat mudik Lebaran, begini penuturan polisi.

Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) Seksi II direncanakan akan dibuka untuk mengatasi arus mudik Lebaran 2022 jika terjadi kemacetan di jalur utama Bandung-Sumedang.

Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Satuan Kerja (Satker) Tol Cisumdawu agar jalan yang sedang dikerjakan penyelesaiannya paling tidak bisa dilintasi pemudik.

Jalan itu memang sedang dikerjakan dan ada ruas yang masih berupa hamparan tanah. Pada H-3, kata Kapolres, pengerjaan jalan tol itu istirahat.

"Saya sudah minta setidaknya material yang menghalangi jalan dibersihkan dan paling tidak lajur yang belum dikerjakan bisa dilintasi mobil sedan. Ini sebagai antisipasi jika di jalur utama macet," kata Kapolres Sumedang saat diwawancarai TribunJabar.id, di kawasan Alun-alun Sumedang, Rabu (13/4/2022).

Kemacetan yang dimaksud bisa karena volume kendaraan yang membludak, atau khawatir terjadi kendaraan besar mati mesin dan mengganggu arus lalu lintas di jalur utama.

"Sehingga kendaraan bisa kami arahkan ke Tol Cisumdawu. Tapi itu pun hanya siang hari, malam hari tidak diarahkan," kata Kapolres.

Eko mengatakan animo masyarakat untuk mudik saat ini tinggi. Itu sebabnya selama dua tahun, masyarakat tidak mudik. Karena itu, volume pemudik perlu diantisipasi sejak awal.

"Termasuk saat melintasi kawasan Coreki di Tomo yang ambles. Di sana kami juga mendirikan pos pengamanan (Pospam)," katanya.

Baca Juga: Segini Tarif Tol dari Jakarta ke Surabaya saat Arus Mudik Lebaran 2022, Wajib Tahu Supaya Tidak Kehabisan Saldo

Paling tidak untuk Operasi Ketupat Lodaya tahun 2022, Pospam di Sumedang akan berjumlah 12 buah. Namun, jumlahnya bisa bertambah. Sebab, target yang dikerjar bukan hanya pengamanan, namun juga vaksinasi.

"Tahun lalu yang diharuskan adalah penyekatan, sekarang ini vaksinasi. Karenanya kami dirikan Pospam di tempat-tempat ramai. Ada modifikasi, yang sebelumnya di Cibeusi kini pindah ke Sabusu, atau yang sebelumnya di Binokasih, kini pindah ke Alun-alun Sumedang, untuk menggaet warga untuk vaksin," katanya.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Tol Cisumdawu Pamulihan-Cimalaka Bakal Dipakai Jalur Pemudik, Sebagian Jalur Masih Tanah