Otomania.com - Telan biaya investasi Rp 21,95 triliun, ini dia tol terpanjang di Indonesia, lokasinya bukan di Jawa.
Belakangan ini banyak sekali ruas tol baru yang dibuka di Indonesia.
Dari sekian banyaknya ruas tersebut, sobat Otomania.com sudah tahu belum mana jalan tol di Indonesia yang memiliki lintasan terpanjang?
Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung (Terpeka) masih menjadi jalan tol terpanjang di Indonesia hingga akhir tahun 2021.
Jalan tol Terpeka dibangun sepanjang 189,2 kilometer yang mendapatkan pengakuan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai Ruas Jalan Tol Terpanjang.
Tol Terpeka merupakan bagian dari jaringan Jalan Tol Trans-Sumatera (JTTS) yang diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada tahun 2019.
Ini merupakan jalan tol lanjutan ruas Bakauheni - Terbanggi Besar sepanjang 141 km yang sudah beroperasi sebelumnya.
Dikerjakan sejak pertengahan 2017, tol Terpeka menjadi jalan tol di Indonesia yang dibangun dengan waktu tersingkat yaitu hanya memakan 2,5 tahun atau 841 hari saja.
Dengan biaya investasi sebesar Rp 21,95 triliun, ruas tol ini adalah inovasi pembiayaan dimana masing-masing segmen didukung dari pembangunan jalan tol yang ada di Pulau Jawa.
Baca Juga: Wuih! Palembang-Jakarta Cuma 7 Jam, Tol Terbanggi Besar-Kayuagung Sudah Diresmikan
Hal ini karena ruas tol di Jawa memiliki tingkat pengembalian investasinya tinggi sehingga menjadi subsidi silang ke ruas jalan tol ini.
Jalan bebas hambatan berbayar ini dilengkapi dengan enam Gerbang Tol (GT), antara lain GT Gunung Batin di KM 26, GT Menggala yang ada di KM 43, GT Lambu Kibang di KM 61, GT Way Kenanga di KM 77, GT Simpang Pematang di KM 99, dan GT Kayu Agung di KM 188.
Sejumlah fasilitas juga disediakan untuk pengendara seperti sembilan rest area yang berada di sepanjang ruas Tol Terpeka.
Lima rest area berada di jalur yang mengarah ke Kayu Agung, dan empat lainnya untuk arah ke Bakauheni.
Tol Terpeka juga dilengkapi 17 jembatan, enam simpang susun dan 23 underpass yang akan memperlancar aksesibilitas perjalanan dari Bakauheni menuju Palembang dan sebaliknya.
Jalan tol ini berperan penting dalam mempersingkat waktu perjalanan terutama dari Bakauheni, Lampung, menuju Palembang, Sumatera Selatan yang semula dapat menghabiskan waktu hingga 10-12 jam perjalanan.
Melalui tol Terpeka, perjalanan dari Bakauheni menuju Palembang kini hanya memakan waktu 5 jam perjalanan.
Selain mempersingkat waktu perjalanan, peran tol Terpeka juga untuk mendukung terciptanya pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru dan memfasilitasi sentra produksi dengan membangun keterkaitan.
Antara kawasan industri, pertambangan, perkebunan, dan pariwisata dengan outlet-outlet seperti pelabuhan dan bandara di Pulau Sumatera.
Lebih lanjut, Kepala BPJT Kementerian PUPR Danang Parikesit berharap kehadiran ruas tol ini akan mendukung pengembangan Kawasan Indralaya Midtown, Waterfront City Bakauheni, dan Pelabuhan Panjang di Lampung serta Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Api Api di Kabupaten Banyuasin.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Tol Terpeka, Jalan Tol Terpanjang di Indonesia yang Lokasinya ternyata Bukan di Jawa