Otomania.com - Valentino Rossi kembali mengungkapkan rencananya jika nanti sudah gantung helm alias pensiun dari MotoGP.
Soal pensiun ini justru disampaikan Valentino Rossi menjelang MotoGP Styria.
Pembalap Monster Energy Yamaha tersebut mengungkapkannya pada sesi jumpa pers MotoGP Styria 2020, Kamis (20/8/2020).
Seperti diketahui, pembalap berjuluk The Doctor itu kini tidak lagi berusia muda.
Meski demikian, pembalap yang kini berusia 41 tahun itu masih ingin lanjut untuk membalap di ajang MotoGP.
Baca Juga: Hampir Diterjang Motor Terbang, Ini Wejangan Bijak Dari Valentino Rossi Buat Semua Pembalap MotoGP
"Saya telah membalap di MotoGP sejak 2002. Saya bangga dan sekaligus sedih karena saya lebih tua dari yang lain," ujar Rossi.
Valentino Rossi menjadi pembalap yang paling tua dengan selisih usia 21 tahun dengan pembalap paling muda yakni Iker Lecuona, pembalap tim Red Bull KTM Factory Racing yang masih berusia 20 tahun.
Bahkan setelah insiden mengerikan yang terjadi di MotoGP Austria yang nyaris membahayakan nyawanya, pembalap dengan nomor 46 itu belum berencana mengakhiri karir balapnya.
"Jika saya meninggalkan MotoGP, saya akan melakukan sesuatu yang berbahaya. Saya ingin balapan mobil," ujar Rossi.
Baca Juga: Valentino Rossi Bisa Makin Ketinggalan, Fabio Quartararo Pun Bisa Gagal Juara Dunia, Gara-gara Benda Satu Ini
Menurut pria asal Italia itu, menghabiskan masa pensiun dengan peternakan kuda atau berada di rumah saja tidak terlalu cocok untuknya.
"Jika kau seorang pembalap, kau suka melakukan hal berisiko. Itu tidak membuat saya berubah pikiran dan saya ingin melanjutkannya tahun depan,” pungkas juara dunia tersebut.
Saat ini Valentino Rossi berada di posisi ke-5 klasemen sementara MotoGP 2020 setelah berhasil finis pada posisi lima dan mengumpulkan 11 poin pada MotoGP Austria 2020 pekan lalu.
Sementara puncak klasemen masih diduduki oleh pembalap Petronas Yamaha, Fabio Quartararo dengan 67 poin.