Otomania.com - Pandemi Covid-19 membuat daya beli masyarakat ikut menurun, yang tentu saja menjadi dampak negatif juga bagi sektro perdagangan.
Tak terkecuali showroom motor bekas yang ada di Depok, Jawa Barat.
Mereka merasakan penjualan menurun cukup drastis hingga mencapai Rp 50 persen.
Seperti halnya diungkapkan Bagas, pegawai showroom motor bekas Sukses Motor, Depok, Jawa Barat.
Baca Juga: Lho Kok? Ternyata Valentino Rossi dan Marc Marquez Tak Masuk 100 Atlet dengan Penghasilan Tertinggi
"Penjualan sebulan terakhir anjlok, menurun banget," ujar Bagas saat kami hubungi, Kamis (4/6/2020).
Biasanya, showroom motor bekas yang sudah memiliki enam cabang di kawasan Jabodetabek ini mampu menjual sampai 40 unit selama sebulan.
"Kemarin cuma bisa jual kurang lebih cuma sampai 20 unit," terang Bagas.
Selain itu, dampak lain yang diterima dealer motor bekas tersebut adalah penurunan harga.
Baca Juga: Ini yang Bikin Aki Basah Jadi Hamil, Bukan Cuma Karena Ngecas yang Berlebihan
Penurunan harganya juga terbilang lumayan, yakni bisa sampai Rp 2 jutaan.
Wah, buat kalian yang lagi cari motor bekas bisa jadi kesempatan yang bagus.
Pasalnya, saat ini motor menjadi kendaraan yang paling sesuai untuk digunakan selama masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
"Harga juga turun saat ini, bisa Rp 1 sampai Rp 2 jutaan tergantung tipe motornya, di tempat lain juga rata-rata sekarang lagi nurunin harga buat narik minat konsumen," terang Bagas.
Baca Juga: Jakarta Bakal Susah Ikut-ikutan, Kota Ini Bikin Lampu Merah Kayak Grid Start MotoGP
Kami pun mengambil salah satu contoh motor yang mengalami penurunan di showroom tersebut.
Berdasarkan keterangan Bagas, Yamaha Aerox tahun 2019 biasanya dijul sekitar Rp 20 jutaan.
Namun kini harga Yamaha Aerox bekas di showroom tersebut dibanderol Rp 18,7 juta.
Wah lumayan juga ya turun harganya, berarti Yamaha Aerox tahun 2019 bekas turun harga lebih dari Rp 1 juta.
Sebagai informasi, Yamaha Aerox baru saat ini dibanderol Rp 24,795 juta on the road Jakarta.