Saat Motor Masih Basah Setelah Terendam Banjir, Jangan Langsung Dinyalakan, Ini Sebabnya

Parwata - Rabu, 18 Desember 2019 | 20:30 WIB

Ilustrasi motor terabas banjir (Parwata - )

Otomania.com - Hujan deras yang berakibat banjir, tentunya banyak menjadikan motor mogok.

Jika motor Anda terendam banjir, dlam kondisi masih cukup basah, jangan coba-coba untuk dinyalakan karena dikhawatirkan malah akan merusak!

Sebaiknya anda langsung membawa motor yang terendam air banjir tersebut ke bengkel, agar motor Anda mendapatkan pengecekan secara benar.

Disampaikan oleh Ibrahim alias Baim mekanik D-Garage di kawasan Tj Priok, Jakarta Utara.

Baca Juga: Hujan Deras Guyur Jakarta Siang Ini, Banjir di Beberapa Ruas Jalan! Banyak Motor Tenggelam

"Biasanya kami bongkar terlebih dahulu dan kami keringkan pakai angin kompressor," buka Ibrahim, dikutip dari GridOto.com.

Soalnya, bahaya kalau motor masih cukup basah akibat terendam banjir langsung coba nyalakan.

"Motor terendam lalu dinyalakan takutnya malah water hammer," tambahnya

"Water hammer ini bisa bikin setang seher bengkok atau piston pecah akibat terlalu banyak air di dalam ruang bakar," lanjutnya lagi.

Baca Juga: Heboh Video Motor Amphibi, Banjir Setinggi Perut Orang Dewasa Eces Dilibas. Posisi Karbu dan Knalpotnya Itu Lho!

Kalau sudah water hammer pasti kantong jebol karena harus banyak ganti komponen.

Masalahnya, saat motor kebanjiran kita tidak tahu sebanyak apa air yang masuk ke ruang bakar.

"Lebih baik kita pastikan dengan pembongkaran daripada memaksa dinyalakan yang justru bikin mesin mengalami kerusakan," tutupnya.