Motor Matik Memble di Tanjakan, Komponen Ini Jadi Biang Keladinya

Indra Aditya - Kamis, 6 Juni 2019 | 17:00 WIB

Ilustrasi deretan motor matik (Indra Aditya - )

Otomania.com - Menggunakan motor matik dirasa paling cocok untuk jadi andalan di daerah perkotaan yang sering macet

Tapi, kadang motor jenis ini mengalami masalah saat melewati tanjakan, yakni terasa berat atau "ngempos".

Eko Yulianto, montir bengkel spesialis matik, Takutic, Kebagusan, Jakarta Selatan, mengatakan bahwa penyebab motor matik terasa berat saat melalui tanjakan bisa dari komponen CVT.

"Motor matic menggunakan CVT untuk meneruskan tenaga dari mesin ke roda belakang, pastinya komponen CVT harus dicek ketika motor loyo ditanjakan," ucap Eko yang juga berprofesi sebagai guru SMK, dikutip dari GridOto.com.

(BACA JUGA: Para Jawara Skuter Matik di Indonesia Sepanjang 2017)

Servis Advisor Honda Bintang Motor, Cinere, Depok, Ribut Wahyudi menambahkan bahwa penyebabnya bisa dua faktor, yaitu pengapian yang sudah buruk dan komponen CVT.

"Pengapian yang buruk dan komponen CVT yang rusak bisa membuat motor berat saat menanjak," kata Ribut.

Komponen CVT yang menjadi penyebab matik berat saat nanjak yaitu salah satunya seal poros engkol yang robek.

"Seal poros engkol rembes dan oli mengenai rangkaian V-belt membuat selip atau licin akibatnya putaran mesin tidak tersalurkan penuh, makanya berat," tambah Ribut.

"Kampas kopling yang sudah aus juga bisa menjadi penyebabnya," ujarnya.