Gejala Air Aki di Motor Panas dan Mati Saat Rem Mendadak, Santai Aja

Parwata - Jumat, 14 Desember 2018 | 20:40 WIB

Ilustrasi Aki motor (Parwata - )

Otomania.com - Saat motor seken kena gejala air aki di motor panas dan setelahnya ketika pengereman mendadak mesin motor ikut mati, kenapa ya?

Jangan panik, karena ada proses kimiawi pengisian dan pengosongan arus, yang salah satunya dampaknya bisa menimbulkan panas.

Cuma kalau panasnya berlebihan, bahkan kadang kalau terlalu parah sehingga membuat aki menjadi bengkak, kondisi itu mengindikasikan pengisian tidak normal, tepatnya terjadi overcharge atau tegangan yang masuk melebihi kapasitas.

Baca Juga : Penjelasan Fitur Overdrive Transmisi Otomatis dan Cara Pakainya

Hal ini bisa terjadi karena rectifier atau kiprok sudah rusak, sehingga tegangan standar yang mestinya diatur maksimal di kisaran 14,3 volt terlewati.

Kalau sudah demikian, segera cek sistem pengisian jika hal itu terjadi.

Kalau ngerem mendadak mesin mati, jelas nggak ada hubungan dengan air aki panas, biasanya karena setelan stasioner terlalu rendah.

Baca Juga : Penyakit Gredek Bawaan Honda Vario 150 Ada Obat Mujarabnya, Penasaran?

Jadi ketika menarik rem, secara otomatis gas juga ditutup, karena putaran mesin turun terlalu drastis maka jadi mati.

Silakan setel stasioner sesuai patokan standar, yakni di kisaran 1.400-1.700 rpm, jangan kurang dari itu.

Selain mudah mati, jika terlalu rendah sirkulasi oli di putaran rendah juga jadi tidak maksimal