Otomania.com - Polda Metro Jaya bakal mengajukan pengadaan 50 kamera CCTV untuk penerapan sistem tilang elektronik atau electronic traffic law enforcement (ETLE) kepada pihak Pemprov DKI Jakarta.
Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusuf, mengatakan hal ini dilakukan atas penawaran Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
"Ini baru akan kami ajukan minggu ini. Kemarin, kan, Pak Gubernur menyampaikan ke saya langsung pada saat launching itu (ETLE) untuk Pak Dirlantas silakan mengajukan (penambahan CCTV)," ujar Kombes Pol Yusuf di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, (29/11/2018).
(BACA JUGA: Hasil Tes Pramusim MotoGP Jerez, Rossi Kebangetan Kalah Sama Murid)
Dalam surat permohonan, pihaknya mengusulkan penambahan 50 CCTV lengkap dengan tiangnya.
Menurut Yusuf, permohonan pengadaan 50 CCTV ini di luar target Polda Metro Jaya memasang 81 CCTV di 25 titik di Jakarta pada 2019 mendatang.
"Jadi ini berbeda. Kalau yang (pengadaan) 81 (CCTV) target kami itu menggunakan anggaran Polri ya," kata Kombes Pol Yusuf.
(BACA JUGA: Rujukan Harga Kawasaki Z250 Baru Di Thailand, Masuk Sini Lebih Murah?)
Seperti diketahui, polisi mulai melakukan penindakan sistem ETLE di Jakarta per 1 November 2018 lalu.
Sebelumnya, sejak 1 Oktober lalu uji coba telah dilakukan.
Tak jauh berbeda dengan uji coba, sejauh ini hanya di kawasan Sudirman-Thamrin sistem baru ini diterapkan.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Polda Metro Ajukan Penambahan 50 Kamera CCTV E-TLE ke Pemprov DKI