Otomania.com - Usia pakai kampas kopling antara mobil bertransmisi manual dan matik berbeda.
Biasanya mobil bertransmisi manual, kampas koplingnya lebih sering ganti ketimbang matik.
Nah, kalau biasanya mengganti kampas kopling hanya berkisar di angka Rp 500 ribu hingga 2 jutaan, berbeda dengan kampas kopling mobil yang satu ini bisa memakan biaya hingga Rp 200 juta!
Hal tersebut diungkapkan oleh salah satu pemilik McLaren 720S saat kami temui di acara 'Speed Up Thrill in MCI Drag Race 2018'.
"Kalau dipakai berakselerasi terus menerus seperti drag race ini, kampas kopling bakal cepat habis, dan biayanya gantinya sampai Rp 200 juta," ungkap sang pemilik yang namanya tak mau dipublikasi.
(BACA JUGA: Tak Terima Motor Ditarik Leasing, Labrak Kantor Sambil Bawa Bensin, Coba Membakar)
Lebih lanjut, kami pun bertanya dengan Irmawan Poedjoaji, CEO McLaren Jakarta mengenai biaya servis dari mobil McLaren.
"Sama saja kayak mobil premium lainnya, bedanya mesinnya kan V8 dan olinya juga harus yang berkualitas tinggi, jadi bedanya disitu," ungkap Irmawan.
McLaren 720S sendiri membutuhkan 7 liter oli SAE 0W-40 setiap servis rutin per 15.000 km.
"Biaya pastinya tergantung serinya, kisarannya ya di Rp 50 juta," tutupnya.
Berarti kalau ganti oli dan kampas kopling bisa mencapai Rp 250 juta, bisa beli Mitsubishi Xpander varian tertinggi satu unit tuh!
(BACA JUGA: Turunin Angka Gram Roller CVT, Skutik Jadi Irit Sampai 5 Km Per Liter!)