Otomania.com - Satreksrim Polres Bandung menerjunkan dua tim khusus untuk memburu pelaku begal yang sampai menewaskan mahasiswi di Bandung.
Tim khusus itu terdiri dari dua yakni tim Penyelidikan dan Penyidik.
Berdasarkan pantauan di lapangan, para anggota ini dibariskan untuk diberikan pengarahan langsung dari Kasat Reskrim Polrestabes Bandung, AKBP M Yoris Maulana.
"Kita buat tim khusus, satu tim untuk penyelidikan dan satu untuk Penyidikan," kata Yoris.
Kedua tim ini memiliki tugas dan fungsinya masing-masing. Untuk tim penyidikan akan bertugas untuk mencari saksi, melakukan pemeriksaan korban dan data dari Rumah Sakit.
(BACA JUGA: Tokoh Balap Dan Juri MotoGP Asal Indonesia, Bambang Gunardi Wafat Karena Serangan Jantung)
Sedang untuk tim penyelidikan akan bertugas untuk menyelidiki dan mengidentifikasi pelaku dengan menganalisa TKP dan (closed circuit television) CCTV di lokasi kejadian.
"Pembentukan tim ini sebenarnya tidak hanya untuk mengungkap kasus ini (mahasiswi korban begal) saja tapi juga kasus lainnya juga," jelasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya korban S menjadi korban begal yang menyebabkannya meninggal akibat benturan keras kepala ke aspal.
Korban mengalami pendarahan dan dinyatakan meninggal di RS Boromeus, Bandung, (31/8/2018) pukul 00.00 WIB.
(BACA JUGA: Meski Nggak Upgrade Elektronik, Duo Yamaha Puas Dengan Tes Privat Aragon)