Kalau Memungkinkan, Menhub Usul Ganjil-Genap Hari Minggu Ditiadakan

Irsyaad Wijaya - Kamis, 23 Agustus 2018 | 14:30 WIB

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (Irsyaad Wijaya - )

Otomania.com - Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi tengah mengkaji pemberlakuan ganjil-genap di hari Minggu.

Jika memungkinkan, khusus hari Minggu, kebijakan ganjil-genap di Jakarta selama Asian Games 2017 enggak diberlakukan.

Sebab, Menhub menilai waktu tempuh dari Wisma Atlet Kemayoran ke Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) berjalan sesuai rencana.

Untuk itu, ia mengapresiasi seluruh pihak yang mendukung penyelenggaraan Asian Games 2018.

“Saya juga memastikan bahwa bus, kendaraan yang kita siapkan berjalan dengan baik, instansi terkait mempersiapkan itu, masyarakat luas juga telah mendukung kelancaran perhelatan Asian Games 2018, saya mengapresiasi hal itu," ujar Budi Karya melalui keterangannya di Jakarta, Kamis (23/8/2018).

(BACA JUGA: Kepalanya Dikepruk, Motor Penjaga Hewan Kurban Digondol Begal di Bandung)

"Menurut catatan waktu yg ditetapkan panitia bisa dipenuhi jadi tidak ada satu hal yang kurang,” tambahnya.

Ia menyebut rencana penutupan beberapa ruas tol di Jakarta juga telah dibatalkan.

“Satu hal dalam hal melakukan suatu kendali lalu lintas ini kami juga tidak sewenang-wenang, terbukti bahwa kami melakukan beberapa hal pengurangan, jalan tol yang semula ditutup semuanya, semula ada 11 atau 7 (pintu tol) kita putuskan tidak ada yang ditutup,” ucap Menhub.

Mengenai pembatalan ganjil-genap pada hari Minggu di Jakarta, Budi Karya tetap akan berkonsultasi dahulu ke panitia Asian Games 2018.

Karena nantinya Menhub menyerahkan keputusan akhir ke tangan panitia dalam hal ini Inasgoc yang memahami kebutuhan para atlet.

(BACA JUGA: Murni Pidana, Status Sopir Mercy Yang Tewaskan Pengendara Honda BeAT Naik Jadi Tersangka)