Otomania.com - Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi (MKTT) Seksi 1 Simpang Susun (SS) Tanjung Morawa-SS Parbarakan siap dioperasikan secara resmi.
Sebenarnya tol ini, sudah dipakai pada mudik Lebaran 2018, namun masih berstatus tol fungsional.
Agus Suharjanto, selaku Direktur Utama PT Jasamarga Kualanamu Tol lah yang menyampaikan kabar tersebut.
"Jalan tol ini nanti akan menghubungkan jalan tol Belmera yang saat ini sudah terintegrasi dengan jalan tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi," ucap Agus melalui keterangan tertulisnya di Jakarta, (22/7/2018).
(BACA JUGA: New Honda CB150R Streetfire Diklaim Lebih Irit Sampai 40,5 km/Liter, ECU Berbicara)
"Jalan tol ini nantinya mampu berkontribusi pada perkembangan perekonomian wilayah," ujarnya menambahkan.
Simpang Susun (SS) Tanjung Morawa-SS Parbarakan sendiri memiliki panjang 10,75 kilometer.
Tol MKTT ini akan menghubungkan jalan tol Eksisting Belawan-Medan-Tanjung Morawa (Belmera) dengan jalan tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi Seksi 2-6 (Kualanamu-Sei Rampah).
Dia berharap, tol MKTT dapat memperlancar distribusi dan menurunkan biaya logistik barang dan jasa.
(BACA JUGA: Istimewa, Yamaha RX-King Versi Edisi Spesial Dijual Rp 50 Juta di OTOBURSA Tumplek Blek 2018)
Keberadaan tol ini akan mempersingkat waktu tempuh dari Bandara Kualanamu menuju Kota Medan atau sebaliknya.
"Yang biasanya sekitar dua jam, sekarang menjadi hanya 45 menit," tutupnya.