Kasihan, Sopir Taksi dan Penumpangnya Tewas, Hantam Truk Yang Nyebrang Ke Jalur Lawan

Fedrick Wahyu - Sabtu, 21 Juli 2018 | 13:48 WIB

Kecelakaan beruntun di Tol Grogol-Cawang (Fedrick Wahyu - )

Otomania.com - Kecelakaan mengerikan terjadi di Tol Grogol-Cawang KM 11.400, Sabtu (21/7/2018) sekitar pukul 02.00 WIB.

Akibat peristiwa itu, dua orang meninggal dunia, masing-masing di lokasi kejadian dan di rumah sakit.

Kejadian bermula saat dump truck bernopol B 9449 TYX yang dikemudikan Idrus Alfauzi (20) melaju di Jalan Tol Grogol-Cawang, Jakarta Barat.

Setibanya di KM 11.400A, kendaraan itu menabrak truk tangki bernopol B 9001 CFU yang berada di depannya.

(BACA JUGA: Daripada Diberitakan Ke Seluruh Dunia, Jakarta Pasang Jurus Antikemacetan)

Setelah bagian belakang samping kanan truk tangki itu ditabrak, sang sopir yang bernama Hendra (47) tidak mampu mengendalikan kendaraannya.

Truk tersebut kemudian oleng ke samping kanan dan menabrak pembatas jalan tol.

“Truk kemudian oleng ke samping kanan dan menabrak pembatas jalan hingga keluar dari jalan tol,” ucap Kasubdit Pembinaan dan Penegakan Hukum (Bin Gakkum) Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Budiyanto.

Di saat bersamaan, sebuah taksi Toyota Limo bernopol B 1634 OV melaju dari arah timur ke barat.

Alhasil, truk tangki tersebut langsung menabrak bagian depan taksi yang dikemudikan Nurcahyanto Budiman (41), dan membawa penumpang bernama M Husni Sugandi (24).

(BACA JUGA: Wow, Ini Enam Mobil Termahal Di Dunia, Anda Mimpi Punya Yang Mana)

“Akibat kejadian itu, pengemudi taksi meninggal dunia di lokasi kejadian. Sedangkan penumpang taksi meninggal dunia ketika berada di RS Polri Kramat Jati saat proses penanganan medis,” jelasnya.

Budiyanto menduga kecelakaan tersebut akibat pengemudi dump truck kurang konsentrasi. Namun demikian, proses penyelidikan masih akan terus dilakukan terkait penyebab kecelakaan.

“Patut diduga (tersangka) ada pada pengemudi kendaraan dump truck, diduga kurang hati-hati dan konsentrasi, akhirnya menabrak truk yang ada di depannya,” tutur Budiyanto.