Otomania.com - Lamborghini seri Aventador mendapat recall lagi setelah sebelumnya terdeteksi masalah pada kemudi dan rem.
Bukan cuma Aventador, kembarannya yakni Veneno dan Centenario juga termasuk dalam edisi recall Aventador karena masih satu produksi.
Menurut isu yang dilansir dari Autoevolution, masalah berasal dari perangkat lunak pada modul kontrol mesin.
Di mana perangkat lunak tersebut mengatur penurunan gigi (downshift) saat mesin sedang berada di bawah 2.000 rpm.
(BACA JUGA: Waduhh...Ada Trail Suzuki TS Bermuka Dua, Tes Jalan Stabil, Tapi Suara Mesin Kok 4-Tak)
Yang artinya transmisi ISR (independent shifting rods) dapat mengulur mesin V12 dan menyedot secara otomatis tenaga 6.500 cc, sehingga meningkatkan risiko kecelakaan.
Selain masalah-masalah tersebut, Lamborghini juga pernah me-recall mesin V12 tersebut karena masalah pengisian tangki bahan bakar yang bisa menyebabkan kebakaran.
Bagi pemilik sports cars Lamborghini yag disebutkan di atas di Amerika Serikat akan mendapat pemberitahuan mulai 3 Agustus 2018.
Mengenai perbaikan, masalah yang berhubungan dengan perngkat lunak akan datang dalam bentuk reflash.
(BACA JUGA: Launch Control, Perangkat Elektronik Penjinak Tenaga Mesin Motor MotoGP, Lupa Ngaktifin Dijamin Ngejengkang)
Reflash yang dimaksud, mengeluarkan seluruh potensi tenaga pada mesin yang dimiliki mobil dengan cara memaksimalkan sistem pembakaran, timing dan jumlah BBM yang masuk ke ruang bakar dengan program komputer.
Bagaimana pendapatnya kalian mengenai hal ini?