Otomania.com - Pengemudi Toyota Alphard yang menabrak empat kendaraan di Surabaya menjalani tes urine di RS Bhayangkara Polda Jatim, Jumat (1/6/2018).
Pria bernama Hartono Handoko ini dibawa ke RS Bhayangkara dalam keadaan kritis.
Kanit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya, AKP Antara mengatakan, Handoko dibawa ke RS Bhayangkara guna menjalani tes urine.
Polisi ingin mengetahui apakah pelaku ini terpengaruh zat berbahaya, narkoba atau minuman keras.
(BACA JUGA: Terkuak, Ini Identitas Pelaku Tabrak Lari Pakai Toyota Alphard Yang Dikejar Pemotor di Surabaya)
"Sudah tes urine, hasilnya ternyata negatif," sebut Antara saat ditemui di Unit Laka Satlantas Polrestabes di Polsek Dukuh Pakis, Jumat (1/6/2018).
Lantaran hasil negarif, Antara mengaku, pihaknya belum bisa menyimpulkan apa yang menjadi penyebab atau motif pelaku kabur setelah menabrak mobil di Jl HR Mohammad dan baru terhenti di Gedangan Sidoarjo.
Antara mengaku, penyidik belum bisa meminta keterangan dari Handoko dan istrinya, Cenny Anatasia Sutejo (54).
"Ada beberapa saksi yang sudah kami minta keterangan, tapi pengemudi dan istrinya belum," terang Antara.
(BACA JUGA: Bahaya Nih, BPTJ Temukan Banyak Angkutan Umum Lebaran Belum Penuhi Standar Keselamatan)
Antara menduga, Handoko ini merasa ketakutan yang luar biasa setelah menabrak mobil dan dikejar-kejar massa.
"Itu baru dugaan saja, soalnya belum dilakukan pemeriksaan," jelas mantan Kanit Lantas Polsek Bubutan ini.