Otomania.com - Aki motor balap dengan aki motor biasa memang agak sulit dibedakan apalagi kalau cuma secara kasat mata.
Perbedaan baru terasa ketika kedua aki itu diangkat.
"Untuk aki Motobatt buat motor balap itu punya berat 0,61 kg, sedangkan Motobatt untuk motor konvensional, paling kecil yaitu MTX3L itu 2 Kg," ujar Setyawan, Supervisor Motobatt Indonesia (8/5).
Selain itu, jeroan aki Motobatt untuk motor balap dengan Motobatt biasa berbeda.
(BACA JUGA: Jangan Salah, Aki Kering Juga Perlu Dirawat Biar Nggak Ngambek)
"Kalau yang biasa itu kan pakai tembaga, nah aki Motobatt buat balap ini pakai lithium," tambahnya.
Lithium juga lumrah digunakan di baterai smartphone.
Kemudian, untuk kapasitas aki motor buat balap punya Ampere hour (Ah) lebih kecil dibandingkan aki motor pada umumnya.
"Kalau Motobatt MPLTZ7S High Performance 2,2 Ah, sedangkan Aki Motobatt untuk motor umum seri yang paling kecil itu 3 Ah," tambahnya.
(BACA JUGA: Enggak Usah Teriak, Lakukan Hal Ini Jika Dipepet Begal di Jalan Raya, Pencet Klakson Aja)
Meski punya kapasitas yang lebih kecil, voltase aki Motobatt untuk balap lebih besar dari aki standar.
"Tapi voltasenya aki motor balap itu 13,2 V, sedangkan aki motor standar itu 12 V," tambahnya.
Terakhir harganya, aki motor balap dibanderol di atas Rp 1 jutaan.
"Motobatt MPLTZ7S High Performance aki motor balap itu dibanderol Rp 1,5 juta, sedangkan aki motor biasa dibanderol dari Rp 200 ribu hingga Rp 700 ribu," pungkasnya.