Otomania.com - Produsen-produsen mobil asal China seperti Wuling dan Sokonindo (Sokon-DFSK) dianggap belum menjadi ancaman buat Hyundai Mobil Indonesia (HMI). Itu karena model-model yang diluncurkan oleh kedua pabrikan China tersebut tidak berbenturan dengan model dari Hyundai.
Wuling sendiri punya dua model MPV, yakni Confero dan Cortez. Sedangkan Sokonindo bermain di pikap mini K01S dan K02S serta SUV Glory 580 yang baru meluncur bulan ini di depan publik.
Sementara itu, Hyundai punya model city car i10, hacthback i20, SUV Tucson, SUV Santa Fe, MPV Starex Mover, MPV H-1, dan pikap H-100.
(BACA JUGA: Hyundai Sedang Siapkan Tucson Versi Ngebut, Masuk Indonesia?)
“Pasti kami menganggapnya sebagai kompetitor, dalam arti punya prospek. Tapi, kebetulan yang diluncurkan mereka, kami tidak punya. Jadi tidak ada kompetisi langsung,” ucap Deputy Marketing Director HMI Hendrik Wiradjaja, Senin (26/3/2018).
Merek merek China yang dibanderol dengan harga murah disinyalir tak hanya mengancam merek Jepang saja tapi juga merek Korea Selatan.
Hendrik mengaku optimis dengan keunggulan Hyundai yang sudah diakui dunia. Dari sisi kualitas pun dikatakan sudah teruji.
(BACA JUGA: Harga City Car Hyundai Grand i10 Per Maret 2018, Cukup Bersaing)
Dia mengungkapkan kalau dulu Hyundai menggunakan strategi yang sama, yakni memikat konsumen dengan harga murah untuk menghindari persaingan dengan Jepang.
Namun seiring waktu berjalan, kemampuan bersaing semakin bertambah, akhirnya harga murah bukanlah satu-satunya cara yang paling dominan.