Pihak Sentul Pede Bisa Selenggarakan MotoGP di Indonesia

Irsyaad Wijaya - Jumat, 30 Maret 2018 | 18:15 WIB

Layout Sirkuit Sentul dikabarkan bakal sedikit berubah (Irsyaad Wijaya - )

Otomania.com — Wacana Indonesia bakal jadi tuan rumah gelaran MotoGP disambut baik oleh pengelola Sirkuit Sentul. Kabar itu mencuat lagi setelah Presiden Joko Widodo meninjau langsung kondisinya di lintasan dan berputar.

Kunjungan Jokowi beberapa saat lalu, kata Tinton Soeprapto, Direktur Utama Sirkuit Sentul, adalah bentuk dukungan pemerintah agar Indonesia bisa gelar MotoGP. "Pak Presiden dukung, kemarin kami ke Istana juga didukung. Jadi yang di Sumatera Selatan atau tempat lain sudah tidak bisa bicara lagi kalau sudah seperti ini," tutur Tinton dikutip dari Kompas.com akhir pekan lalu di Sirkuit Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Lebih lanjut, Tinton meyakinkan kalau Sirkuit Sentul ini bisa dipakai untuk gelaran MotoGP pada 2020 atau 2021 mendatang. Dirinya juga mengatakan akan menemui Hermann Tilke, arsitek asal Jerman yang sering menangani pembuatan sirkuit.

"Kami juga membangun sirkuit nanti tidak menggunakan uang negara, dan paling penting pemerintah mendukung kami, jadi yang lain jangan berharap banyak," kata Tinton.

(BACA JUGA: Tutup Setahun, Sirkuit Sentul Bakal Dirombak demi MotoGP)

Kabar lainnnya selain Sentul beberapa wilayah lain juga tertarik untuk buat sirkuit untuk gelar MotoGP seperti Lombok (NTB) dan Palembang (Sumsel). Tapi sampai sekarang belum ada pembangunan yang terlihat.

"Indonesia sudah jelas dilirik oleh Dorna karena penjualan dan penggemar MotoGP di Indonesia paling besar di dunia. Itu menjadi nilai plus buat kita, tinggal bagaimana kita saja mengelola dan memanfaatkannya dengan maksimal," ujar Tinton.