Otomania.com – Menjawab tantangan dunia yang tak semua negara terdistribusi dengan bahan bakar serta listrik yang memadai, Toyota merilis prototipe Prius yang bisa menenggak etanol. Acara berlangsung di Brazil pada Rabu (21/3/18).
Prototipe Prius ini diciptakan sebagai mobil hybrid atau listrik, tapi bisa diisi dengan bahan bakar seperti bensin dan etanol. Dilansir dari Nikkei, Kamis (22/3/18) Toyota rencananya akan memproduksi secara masal dalam waktu dekat.
Bioetanol sendiri dihasilkan dari tetes tebu yang diklaim punya emisi gas buang lebih rendah dari lainnya. Tapi kelemahannya, etanol tak seirit bensin. Karena kekurangan itu, akhirnya Toyota menggabungkanya dengan teknologi Hybrid.
Kenapa negara Brazil yang dipilih sebagai tempat peluncuran prototipe Prius bermesin Hybrid yang bisa meminum etanol dan bensin? Pasalnya inilah salah satu negara Amerika Latin yang menjadi pasar kendaraan bioetanol.
(BACA JUGA: Mahasiswa Oprek Mesin Honda Supra Bisa Teguk Etanol)
Berbanding jauh dengan perkembangan mobil ramah lingkungan yang tak begitu laku di sana, terbukti jumlah Prius hybrid yang sangat sedikit populasinya sejak 2013 lalu dirilis.
Nah, Toyota Motor Manufacturing Indonesia ternyata juga sudah mampu memproduksi mesin etanol. Faktanya pada 2017 lalu, mereka sudah bisa ekspor 5.700 mesin TR etanol serta 3.700 mesin NR.