Otomania.com - Ajang balap paling bergengsi dari roda dua dan roda empat sepertinya memang harus disematkan untuk MotoGP dan Formula 1. Tapi, kita pasti pernah membayangkan kalau kedua ajang balap itu diadu.
Ini memang pernah dilakukan, misalnya soal akselerasi, Red Bull pernah melombakan motor Honda milik Marc Marquez dan mobil Red Bull milik Daniel Ricciardo.
Untuk akselerasi 0-200 kpj, motor MotoGP lebih unggul dengan catatan waktu 4,8 detik, sedangkan F1 butuh 5,2 detik. Namun, saat berlari 0-300 kpj, F1-lah yang lebih unggul dengan waktu 10,6 detik dan MotoGP 11,8 detik.
(BACA JUGA: Daftar Lengkap Pembalap, Tim, dan Mesin F1 Musim 2018)
Beralih ke urusan top speed, ternyata motor MotoGP yang menang. Contoh, di GP Catalunya, pembalap MotoGP berhasil mencapai kecepatan tertinggi di angka 340-350 kpj. Sedangkan F1 hanya 325 kpj.
Meski lebih lambat dalam urusan top speed, anehnya rata-rata waktu lap F1 malah lebih cepat dari MotoGP.
Di GP Catalunya tercatat, rata-rata pebalap MotoGP butuh waktu 1 menit 40 detik per lap sedangkan mobil F1 butuh 1 menit 20-an detik per lap.
Ternyata hal itu disebabkan mobil F1 lebih cepat saat melewati tikungan dibanding motor MotoGP. Motor MotoGP harus banyak mengurangi kecepatan dengan hard braking. Jika tidak, maka pebalap MotoGP bisa keluar trek bahkan bisa crash.
(BACA JUGA: Race Pertama MotoGP 2018 di Qatar, Ini Jadwal Waktunya (WIB))
Sementara itu, mobil F1 tak perlu banyak mengurangi kecepatan untuk melewati tikungan. Mobil F1 punya daya cengkeram lebih kuat dibanding motor MotoGP. Selain itu, mobil F1 juga unggul dalam sisi aerodinamika karena punya downforce lebih besar.
Jadi mustahil mengatakan mana yang lebih bagus, karena keduanya punya kelebihan dan kekurangan masing-masing dalam hal kecepatan.